“Jadi pemerintah pusat terus akan mendorong pemerintah daerah untuk memprioritaskan persoalan ini, tetapi lagi-lagi keputusam akhir ada di pemda masing-masing,” kata dia.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Gerakan Indonesia Diet Kantong Plastik (GIDKP), Tiza Mafira mengimbau seluruh masyarakat terutama generasi milenial untuk mengurangi penggunaan kantong plastik. Sebab, dirinya menilai masalah sampah plastik saat ini sudah sangat mendesak untuk diselesaikan.
“Gerakan ini menyasar kepada generasi muda agar mereka dapat memahami lebih dalam mengenai isu sampah plastik dan memacu mereka untuk giat dan partisipatif dalam mengatasi permasalahan sampah,” kata Tiza.
Menurutnya, jika generasi muda mendapat dukungan dalam bentuk tindakan, justru anak muda seringkali malah lebih terdepan dalam menciptakan solusi. Untuk itu, dirinya mengajak anak muda agar meningkatkan eksistensi dalam penyelesaian masalah lingkungan hidup, terutama masalah sampah plastik.
“Kami juga ingin mengajak masyarakat agar bahwa kampanye lingkungan bersama anak muda dapat terwujud melalui berbagai cara yang menarik dan inovatif,” kata dia.(mg1/ign)