Saga kontrak Mesut Ozil telah menemukan akhir yang menyenangkan. Baik bagi Ozil maupun bagi Arsenal. Di akhir masa bursa transfer musim dingin ini, pemain berpaspor Jerman itu resmi diperpanjang kontraknya hingga 2021. Pemain 29 tahun itu pun menjadi pemain dengan gaji termahal di Stadion Emirates.
Berbeda dengan Alexis Sanchez yang memilih untuk bergabung dengan Manchester United pada bursa transfer musim dingin ini, Ozil rupanya sepakat untuk bertahan. Tentu saja, salah satu alasannya adalah karena ia akan mendapat peningkatkan gaji yang signifikan.
Dengan kontrak barunya ini, Ozil pun bakal mendapat gaji 350.000 poundsterling atau setara dengan 6,7 miliar rupiah per pekan. Angka ini meningkat lebih dari dua kali lipat gaji Ozil di kontrak yang lama yang berkisar 140.000 poundsterling (Rp2,6 miliar) per pekan. Namun demikian, gaji eks Real Madrid ini belum melewati gaji Alexis Sanchez di Old Trafford.
Ozil pun akan menjalani masa bakti selama 8 tahun di Arsenal. Pemain yang bergabung pada 2013 tersebut akan mengakhiri kontrak di Stadion Emirates pada usia 32 tahun.
Mendapat kenaikan gaji yang sangat besar, Ozil pun tak kuasa mengungkapkan kegembiraannya. Seperti yang diungkapkannya melalui akun Twitter, @MesutOzil1088.
“Dengan bangga saya umumkan, saya telah tandatangani hal itu (kontrak baru)….3 tahun lagi bersama Arsenal. Ini menjadi salah satu putusan paling penting dalam karier sepakbola saya, dan karena itulah saya butuh waktu untuk berpikir dan membicarakannya dengan orang-orang penting bagi saya. Hal baik memang butuh waktu. Seperti yang selalu saya katakan, Di sini saya merasa seperti berada di rumah dan saya sangat termotivasi untuk meraih banyak hal besar dalam beberapa tahun ke depan. Sekali Gunner, selalu Gunner,” ungkap Ozil.
Hingga bursa transfer musim dingin ini dibuka resmi pada 1 Januari lalu, saga kontrak Ozil memang tak pernah redup. Apalagi ketika Alexis Sanchez telah resmi berkostum Man United. Spekulasi kepergian Ozil pun makin memanas, karena kontrak lamanya akan berakhir pada akhir musim ini. Jika tak kunjung diperpanjang, maka Arsenal akan kehilangan Ozil tanpa kompensasi apa pun.
