CIMAHI – Dinas Kesehatan Kota Cimahi siapkan anggaran sekitar Rp 3 miliar untuk pengadaan 15 mobil ambulan yang akan di hibahkan ke 15 kelurahan.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Maria Fitriana mengatakan, pengadaan mobil ambulance akan direalisasikan pada akhir bulan Januari tahun 2018 ini.
Menurutnya, ambulan dibagikan bertujuan memberikan pelayanan kesehatan agar semakin dekat. Bahkan, program ini salah satu prioritas Wali Kota.
’’Mudah-mudahan akhir Januari sudah bisa dihibahkan dan diterima oleh kelurahan,’’kata Maria ketika ditemui kemarin (11/1)
Dirinya menyebutkan, mobil ambulan yang akan dihibahkan nanti bermerek Suzuki dengan jenis APV dengan modivikasi cabin bagian belakan khusus untuk ambulan.
Mekipun tidak menyebutkan kisaran harga per unitnya ambulan ini nantinya akan mendukung ketersediaan saran transportasi kesehatan untuk sembilan Puskesmas di Cimahi.
’’Jadi yang jelas ambulan ini memiliki fasilitas lebih lengkap ditambah dengan paramedis untuk melakukan rujukan ke rumah sakit yang lebih besar,’’kata dia.
Maria menambahkan, masyarakat disetiap kelurahan bebas menggunakan fasilitas ambulan ini. Namun, untuk teknis pemanfaatan akan menjadi tanggungjawab tiap kelurahan.
’’Jika masyarakat ada yang sakit dan dirujuk ke rumah sakit, maka masyarakat bisa menghubungi pihak kelurahan untuk memakai fasilitas ambulance tersebut,’’kata dia.
Mira menambahkan, program lainnya pada Dinkes adalah membuat Puskesmas Rawat Inap di tiap kelurahan. Namun, pada tahun 2018 ini baru Puskesmas Cimahi Selatan yang direncanakan akan menjadi Puskesmas Rawat Inap percontohan.
“Kita juga akan melakukan renovasi bangunan Puskesmas, seperti penambahan ruang kamar tidur dan meningkatkan bangunan menjadi dua lantai,” jelasnya.
Fitriana berjanji, jika anggaran sudah turun, maka akan segera melakukan renovasi puskesmas dengan penambahan kamar tidur dengan jumlah ruang inap sebanyak lima ruangan berikut fasilitas lainnya.
Fitriana mengaku, saat ini Kota Cimahi baru memiliki Puskesmas Pelayanan Obstetri Neonatus Essensial Dasar (Poned), sedangkan untuk Puskesmas rawat inap Cimahi belum memilikinya.
“Yang Poned juga baru di Melong Asih, Melong Tengah, dan Cimahi Selatan. Jadi Puskesmas Cimahi Selatan akan jadi Puskesmas Rawat Inap dan Poned,” jelasnya. (ziz/yan).
