jabarekspres.com – Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi, memantau arus mudik di Jalur Nagreg Kabupaten Bandung. Dimana jalur tersebut merupakan jalur yang biasa dilalui para pemudik yang akan menuju ke Garut-Tasik dan jalur mudik ke arah Jawa.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, menjelang H-1 mudik lebaran 2017 di jalur Nagreg terlihat lengang dan tak ada kemacetan atau penumpukan kendaraan. Kalaupun ada hanya jalur Tasik dan Garut dan kemacetan itupun tak terlalu panjang hanya sekitar 500 meter. Hal ini tentu saja selain para pengendara yang tertib dalam melintas di jalur ini juga kondisi jalan yang sudah baik tidak mengakibatkan kemacetan.
“Saya ke Nagreg ini karena kemarin H-2 macet. Dari data yang saya lihat tercatat 159.133 unit kendaraan. Hari ini H-1 pertama kali di Nagreg lengang sekali. Oleh karenanya saya mengapresiasi Pemprov Jabar dan Kadishub nya bekerja lebih baik,” katanya kepada wartawan di Posko Induk Pengawasan Angkutan Lebaran Dishub Kabupaten Bandung, Sabtu (24/06).
Budi mengugkapkan,ke depan pihaknya akan bekerjasama dengan Balitbang PU untuk meneliti apa yang terjadi di Nagreg, bahwasanya kawasan ini diharapkan untuk tahun-tahun berikutnya bebas dari kemacetan. Sehingga nantinya diharapkan agara para pemudik bisa dengan nyaman melintasi kawasan tersebut.
“Pemerintah juga akan membangun Jalan tol di jalur ini. Tapi Jalan nasional akan kita perhatikan dari Bandung menuju ke Selatan,” ujarnya.
Lebih lanjut Budi berharap, agara para pemudik lebaran tahun ini yang akan berangkat ke kampung halamannya agar bisa lebih hati-hati dan menjaga keselamatan d selama diperjalanan. Sehingga akan berjalan lancar dan tak ada kendala yang berarti, dengan demikian pemudik bisa sampai dengan selamat dan menikmati masa lebarannya di kampung halamannya masing-masing.
“Kami berterimakasih kepada pemudik yang sudah tertib. Mudah-mudahan mudik tahun ini lebih baik dari tahun lalu. Saya juga sangat mengapresiasi kepada Dishub Jabar yag telah bekerja dengan baik,” pungkasnya. (dn/pan)