”Padahal staf yang bersangkutan menyelesaikan lebih cepat dari itu. Sehingga tidak benar semua, kalau staf yang dapat skor jauh dari 6.000 menit per bulan, dianggap bekerja sampai melebih jam kerja. Apalagi sampai malam. Walaupun mungkin saja ada yang demikian,” beber dia.
Elih berharap, kinerja pendidikan Kota Bandung bisa lebih baik dalam berbagai indikator yang harus dicapai. Dengan didukung kualitas kinerja aparaturnya. Termasuk melakukan laporan kegiatannya melalui inovasi E-RK yang juga harus terus dimantapkan.
Seperti diketahui, tiga organisasi perangkat daerah (OPD) di Kota Bandung, Jawa Barat, terancam mendapat sanksi karena berkinerja buruk. Ketiga OPD itu ialah Dinas Pendidikan, Dinas Perhubungan, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil atau yang biasa disapa Emil mengungkapkan, ketiga OPD itu memiliki kinerja di bawah 50 atau jauh di bawah kecamatan yang mendapat penilaian sekitar 90. (rie)