jabarekspres.com – Drama lima gol tersaji di Santiago Bernabeu saat Real Madrid menjamu Barcelona, Senin (24/4) dini hari WIB. Namun, drama tersebut justru berakhir gembira bagi tim tamu Barcelona.
Madrid yang sempat unggul 1-0 terlebih dahulu harus mengakui keunggulan Barcelona pada akhir laga. Lionel Messi menjadi pahlawan bagi Blaugrana lewat golnya pada menit akhir. Barcelona pulang dari Bernabeu dengan tiga poin penuh setelah unggul 3-2.
Messi sebelumnya juga mencetak gol penyama kedudukan pada menit 33. Dengan brace-nya dalam laga ini, Messi mengukuhkan diri sebagai top skorer El Clasico di pentas La Liga Divisi Primera dengan 15 gol. Dia berhasil melewati Alfredo Di Stefano yang mengemas 14 gol dalam laga El Clasico di La Liga.
Tak hanya itu, Messi juga berhasil mengukir gol ke-500 bersama Barcelona di semua ajang. Ini menandakan bahwa bintang asal Argentina itu masih tetap berbahaya.
Sementara itu, bagi Luis Enrique, dia menjadi pelatih Barcelona kedua yang berhasil meraih dua kemenangan beruntun dalam El Clasico di Bernabeu. Dia mengikuti jejak Josep Guardiola. Pada musim lalu, Barcelona juga meraih kemenangan di kandang Madrid dengan skor lebih telak, 4-0.
Barcelona sebenarnya menghadapi duel El Clasico kali ini dengan kekhawatiran. Maklum saja, mereka tak bisa memainkan Neymar lantaran menjalani skorsing. Selain itu, Messi cs juga baru saja mengalami kegagalan lolos ke semifinal Liga Champions.
Kekhawatiran itu terbukti. Gawang Marc-Andre ter Stegen kebobolan lebih dahulu pada menit 28 lewat aksi Casemiro. Gol tersebut membuat Madrid semakin bernafsu menyerang.
Hanya saja, Barcelona tanpa Neymar masih ada Messi. Berselang 5 menit, Messi mampu menyamakan kedudukan setelah memanfaatkan umpan dari Ivan Rakitic. Skor 1-1 bertahan hingga laga babak pertama berakhir.
Dalam laga ini, Gareth Bale yang dimainkan sejak menit pertama terpaksa ditarik keluar pada menit 40 dan digantikan Marco Asensio. Dia terlihat mengalami masalah pada kakinya.
Memasuki babak kedua, Madrid yang didukung ribuan pendukungnya terus menggempur pertahanan Barcelona. Namun, mereka gagal menambah gol lantaran Ter Stegen tampil gemilang dalam laga ini. Dia total melakukan 12 penyelamatan. Dia menjadi kiper pertama Barcelona dengan penyelamatan terbanyak dalam satu laga Divisi Primera setelah 2003-2004.