bandungekspres.co.id, SUMUR BANDUNG – Kombes Pol Winarto secara resmi menyerahkan jabatan Kapolrestabes Bandung kepada Kombes Pol Hendro Pandowo. Prosesi pisah sambut berlangsung meriah di Markas Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, kemarin (14/12).
Usai sertijab, Hendro Pandowo meminta semua anggota di bawah komandonya untuk melakukan deteksi dini menjelang perayaan Natal 2016 dan tahun baru 2017. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah pelaku terorisme beraksi di wilayah Kota Bandung. Mengingat pernah terjadi aksi teror bom di Alun-alun Bandung saat malam pergantian tahun baru lalu. Di samping itu, beberapa terduga terorisme yang tertangkap di Bekasi disebut-sebut pernah berkunjung ke Kota Bandung.
Hendro mengatakan, pihaknya akan melanjutkan program yang sudah dijalankan Kapolrestabes Bandung sebelumnya. ”Semua anggota polisi harus mempunyai fungsi deteksi dini. Semua anggota maupun masyarakat Kota Bandung khususnya. Saya minta harus melaporkan hal-hal yang ditemukan, apapun juga darimanapun dan sumbernya manakala berdampak pada situasi keamanan dan ketertiban masyarakat,” kata Hendro.
Hendro mengungkapkan, pihaknya juga akan melibatkan masyarakat untuk melakukan deteksi dini. Diakuinya jika upaya deteksi dini tak akan maksimal jika hanya dilakukan petugas. Karena peran serta masyarakat sangat dibutuhkan demi terciptanya Kota Bandung yang aman, nyaman dan tentram.
”Saya harap masyarakat selalu waspada dengan mengaktifkan kembali lapor 1×24 jam untuk tamu yang menginap. Agar orang yang mencurigakan bisa diketahui,” tegas Hendro.
Hendro memaparkan, beberapa kejadian yang belakangan terjadi memang harus menjadi perhatian agar tidak terjadi di Kota Bandung. Anggota Polrestabes Bandung juga akan disebar ke sejumlah titik yang dinilai rawan terjadi aksi kejahatan maupun terorisme. Para personel yang disebar untuk mengamankan dan memantau lokasi yang rawan kejahatan.
Menurutnya, langkah yang akan dilakukan Polrestabes tersebut untuk mengamankan kegiatan masyarakat Kota Bandung yang meningkat pada libur Natal dan tahun baru.
”Selain mengamankan tempat ibadah, kami juga akan melakukan pengamanan di daerah wisata, pusat perbelanjaan, daerah kegiatan perekonomian, dan lainnya. Sehingga masyarakat akan lebih merasa aman dan nyaman,” pungkasnya. (dn/fik)
