bandungekspres.co.id, Musibah menghampiri Persib ketika mereka memainkan laga kontra Perseru Serui. Meski menang 6-2, namun striker andalan, Sergio van Dijk (SvD) harus ditarik keluar karena mengalami cedera di otot paha kaki kanannya. Makanya, pun akhirnya tak bisa memperkuat Persib kontra Barito Putra.
”Ini butuh waktu juga, tak bisa dibikin lebih cepat,” jelas Sergio, baru-baru ini.
Meski dalam tahap penyembuhan, namun Sergio ikut dalam rombongan tim. Dirinya mengakui bahwa sangat bertekad untuk merumput di pertandingan tersebut karena saat ini sedang menikmati masa indahnya bersama tim. Dalam 4 laga terakhir, dia mampu menyarangkan 5 gol dan menjelma menjadi mesin gol Maung Bandung. Sergio ingin pundi-pundi golnya terus bertambah. ”Saya lebih senang kalau Persib menang,” ujar eks striker Adelaide United tersebut.
Menurutnya cedera yang sedang dialaminya pun cukup mengusik fisik dan mentalnya yang sedang berada di puncak performa. Namun dirinya tidak mau egois dan lebih mengutamakan kepentingan tim. Saat ini permainan Persib pun sedang menanjak dan menurutnya siapapun yang bermain pun punya kesempatan yang sama untuk mencetak gol.
”Cedera sedikit mengganggu tapi saya udah senang dengan permainan tim ini. Lebih positif dari beberapa bulan lalu. Ada lebih banyak peluang bagi saya serta pemain lain. Lebih banyak peluang untuk semua pemain itu lebih penting,” tukasnya.
Sergio van Dijk sedang on fire dengan catatan selalu mencetak gol dalam 4 laga terakhir bersama Persib. Bahkan di laga terakhir menghadapi Perseru Serui, juru gedor kelahiran Belanda itu mampu menciptakan brace sebelum ditarik keluar pada menit 66. Sang pemain pun mengatakan dirinya sangat puas dengan penampilannya dan tim karena mulai menemukan bentuk terbaik ketika menyerang.
”Ya saya bisa cetak 10 gol, saya puas dengan performa Persib. Beda sekali dengan saat saya pertama kali datang. Ini proses yang bikin saya puas,” tutur SVD.
Performa sang striker pun dianggap mulai mendekati torehan di musim 2013 lalu ketika dirinya pertama kali membela Persib. Saat itu aksi-aksinya di pos ujung tombak begitu mempesona. Bahkan total 21 gol bisa dia bukukan selama satu musim dan berada di posisi runner up deretan top scorer yang dipimpin Boaz Solossa. Sergio pun berharap ketajamannya tidak berhenti sampai di sini. ”Musim 2013, lebih bagus karena saya cetak banyak gol. Semoga saya masih bisa cetak gol di pertandingan sisa musim ini,” lanjutnya.