Aa Umbara: Rakyat Sudah Kesal

bandungekspres.co.id, PADALARANG – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bandung Barat Aa Umbara Sutisna meminta Pemkab Bandung Barat seriusi kedatangan masyarakat Saguling ke Kantor Dinas Bina Marga Sumber Daya Air dan Pertambangan Kabupaten Bandung Barat di Ngamprah, Senin (8/8) lalu. Rencananya masyarakat juga akan mendatangi kantor DPRD Bandung Barat dalam waktu dekat.

”Turunnya masyarakat ke kantor Bina Marga kemarin, karena masyarakat merasa dibohongi. Kenapa, program perbaikan jalan tahun 2015 hingga tahun ini tak kunjung selesai,” kata Aa Umbara kepada wartawan di Padalarang, Rabu (10/8).

Perbaikan jalan Saguling yang memakan anggaran sebesar  Rp23 miliar ini merupakan salah satu proyek terbesar dari APBD. Sehingga wajar masyarakat mempertanyakan kinerja dan janji pemerintah daerah yang akan memperbaiki jalan tersebut.

Dikatakannya, jika infrastruktur di Saguling baik, tentu aktivitas warga di sana juga akan jauh lebih baik. Infrastruktur yang baik akan mendorong pada ekonomi warga di sana.

Bahkan, dirinya kinerha dari Dinas Bina Marga Sumber Daya Air dan Pertambangan setiap tahunnya buruk. ”Sebaiknya memang diganti saja kepala dinasnya dan itu kewenangannya ada di bupati,” tegasnya.

Hal ini harus dijadikan pelajaran oleh pemerintah daerah bahwa memilih kontraktor itu harus yang berprestasi dan bermodal. Kalau salah memilih kontraktor kejadian serupa akan terulang kembali.

Sementara itu, Camat Padalarang Slamet Nugraha mengungkapkan, terkait dengan perbaikan jalan Padalarang-Jati-Saguling ini memang sudah ada yang dikerjakan sebagian. ”Saat ini perbaikan jalan sudah dikerjakan sepanjang 2 kilometer dari Purabaya-Jalan Letkol GA Manulang,” ungkapnya.

Khusus di Di Kecamatan Padalarang perbaikan jalan akan dikerjakan sepanjang 4 kilometer. Menurut Slamet, jika perbaikan jalan yang menghubungkan Padalarang-Saguling ini bisa terealisasi, tentu akan memberikan dampak positif untuk wilayah Padalarang.

Sebab, kata dia, aktivitas masyarakat Saguling yang paling dekat yakni ke Padalarang. ”Kalau infrastrukturnya sudah baik, aktivitas ekonomi warga Saguling pasti ke Padalarang, karena yang paling dekat,” terangnya. (drx/nit)

Tinggalkan Balasan