PM Selandia Baru Terkesan pada Anak Muda Indonesia

Hal senada dipaparkan Azrul Ananda. ”Jika dulu generasi saya, generasi X atau Y, adalah generasi yang mencoba melawan ke­kakuan, kini generasi Z harusnya sudah lebih canggih dan kreatif karena tidak perlu lagi mendobrak kekakuan itu,” ungkap Azrul.

John Key juga mengungkapkan kesannya. ”Kedatangan pertama saya di Surabaya benar-benar berkesan. Terima kasih Jawa Pos, saya berharap hubungan antara Selandia Baru dan Indonesia makin kuat dengan adanya acara ini,” ujarnya.

Key juga mengundang para pelajar Indonesia melawat ke Selandia Baru. ”Ada banyak hal yang bisa Anda lihat di Selandia Baru. Bukan hanya pemandangan alamnya,” kata bapak dua anak itu.

Setelah berpidato singkat, Key membuka Zetizen National Challenge Go to New Zealand. Pembukaan ditandai permainan tradisional anak, patil lele. Tiga peranti patil lele tersedia di atas panggung. Secara serempak, Dirut Jawa Pos Koran Azrul Ananda, Risma, dan Key memukul tongkat kayu yang panjangnya sekitar sejengkal ke arah para pelajar SMA yang duduk lesehan di depan panggung. Begitu kayu terlempar, confetti bertaburan di atas panggung. Ratusan balon berwarna biru dan pink pun berjatuhan di area tribun. Grand Atrium DBL Arena pun kian gegap gempita.

Misi Positif

Misi positif yang dibawa Zetizen National Challenge Go to New Zealand mendapat tanggapan dari Tri Rismaharini. ”Semua dimulai dari anak muda. Kalau bukan mereka, lalu siapa lagi? Turut mengapresiasi Zetizen National Challenge dapat memberikan ruang dan wadah bagi anak-anak Indonesia untuk berbuat lebih baik,” ujar Risma.

Zetizen National Challenge Go to New Zealand merupakan kompetisi aksi positif yang dicetuskan Zetizen Jawa Pos. Aksi positif yang dimaksud bisa berupa apa saja. Tidak harus aksi besar, namun yang penting bermanfaat untuk lingkungan sekitar.

Azrul Ananda bangga dan terharu atas kehadiran PM Selandia Baru yang meluncurkan program bagi anak muda tersebut. ”Zetizen National Challenge punya banyak manfaat positif. Bukan hanya untuk kalian anak muda yang beraksi, tapi juga untuk orang lain. Semakin banyak yang berpartisipasi, semakin banyak orang yang mendapat manfaat,” tegasnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan