Secara pribadi, Tony mengakui memang begitu ingin bermain di Stadion GBLA. Bahkan, kenginan Tony itu sudah muncul sejak dia pertama kali mengenakan kostum kebesaran Maung Bandung pada 2011 silam.
Namun, selama itu Persib lebih sering menggunakan Stadion Si Jalak Harupat, sebagai kandang. Hingga akhirnya, Persib hijrah ke GBLA dengan alas an stadion milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung itu sedang dipersiapkan untuk pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat, pada September mendatang.
”Jujur saja, aku sudah menunggu dari tahun pertama di Persib (2011), ingin main di GBLA dengan stadion bertarap internasional dan lagi mungkin buat contoh tim sepak bola modern,” katanya.
Dia berharap, seterusnya bisa menggunakan stadion yang mampu menampung 38 ribu penonton itu. ”Jangan sampai nanti setelah PON kita balik lagi ke Jalak (Harupat), yang pastinya ini Bandung tim besar kita ingin main di GBLA,” tegas Tony. (edy/voc/rie)
