Villarreal vs Liverpool, Bisa Terjal di El Madrigal

Dari enam laga kandang, mereka menyapu bersih semuanya dengan kemenangan. Mencetak 11 gol, dan hanya kebobolan satu.

Namun, dari kukuhnya El Madrigal di musim ini, satu faktor lain yang bisa menjadi penghambat The Reds, sebutan Liverpool, dalam meraih satu kursi final adalah sejak sang manajer, Juergen Klopp, yang tidak pernah menang di tanah Spanyol.

Sejak membesut Borussia Dortmund pada musim 2008-2009 silam, Klopp sudah lima kali bertandang ke negeri yang terkenal dengan tradisi Matador-nya tersebut.

Hasilnya, Klopp tak pernah bisa tersenyum setiap kali pulang dari sana. Tactician asal Jerman itu menorehkan tiga kali seri dan dua kalah.

Terlebih, dinihari nanti, Klopp harus kehilangan delapan pemain inti karena berbagai alasan. Diantaranya Christian Benteke (lutut), Emre Can (engkel), maupun Mamadou Sakho yang tidak dimainkan karena gagal menjalani tes doping Sabtu lalu (23/4).

Namun, Klopp mengatakan bahwa dia tidak terlalu pusing dengan statistiknya yang kurang bagus di Spanyol, maupun absennya sejumlah pilar.

”Ini tidak tentang memiliki skuad terbaik. Namun, bagaimana kami bisa mempersiapkan diri dengan laga kami berikutnya. Barulah dari situ kami bisa berkembang,” tutur pelatih 48 tahun itu seperti dilansir situs resmi klub.

Terpisah, lini depan Villarreal yang hanya mencetak satu gol dalam tiga laga terakhir liga, siap meledak dinihari nanti melalui duet Cedric Bakambu-Roberto Soldado.

Terutama Bakambu. Penyerang Republik Demokratik Kongo berusia 25 tahun itu berambisi menyalip perolehan bomber Athletic Bilbao, Aritz Aduriz.

Bakambu yang sudah mencetak sembilan gol di Europa League musim ini, hanya terpaut satu gol dari Aduritz pada persaingan topscorer.

”Selama ini, kami seperti kurang beruntung menembus final. Karena itu, kami bakal mengerahkan segalanya agar bisa mencapai babak tersebut,” tutur winger Denis Suarez, seperti dilansir EFE. (apu/asp)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan