Eep mengungkapkan, terdapat 30 TPS, yang rawan tergenang banjir di Baleendah, Jika banjir melanda pihaknya akan memindahkan seluruh logistik dari TPS asal ke TPS cadangan, mudah-mudahan pada 9 Desember nanti aman dari banjir dan Pilkada pun berjalan dengan kondusif.
Sementara itu, formulir C6 ganda diduga tersebar luas di masyarakat. Bahkan, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Nasdem Kabupaten Bandung, menerima laporan adanya surat pemberitahuan pemilih (formulir C6) ganda.
Wakil Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Bandung Edi Gaswanto mengatakan, pihaknya menerima laporan dari masyarakat di Desa Sukamukti Kecamatan Majalaya, yang mendapatkan surat pemberitahuan pemilih. Di mana satu orang pemilih menerima dua surat formulir C6.
”Justru yang melaporkan pada saya ini adalah salah seorang ketua RT di desa itu. Dia terkejut mengetahui satu orang memiliki dua surat panggilan, dengan nomor DPT yang berbeda juga,” kata Edi kemarin (7/12).
Menurut keterangan dari ketua RT tersebut, kata dia, formulir C6 ganda di tempatnya itu tak hanya dimiliki oleh satu orang saja. Melainkan terjadi pada 15 orang lainnya. ”Itu kejadiannya di RT 1 RW 8, dan besar kemungkinan terjadi juga di RT lainnya di desa itu. Bahkan selain di Majalaya, ada informasi dugaan formulir C6 ganda ini juga ditemukan di RW 7 Desa Banjaran Kulon, Kecamatan Banjaran,” jelasnya.
Dengan adanya temuan ini, tutur Edi, pihaknya merasa kecewa dengan kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sebab, dengan adanya formulir C6 ganda, sangat memungkinkan dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tak bertanggung jawab.
”Jelas kami kecewa. Sebab, bisa dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dan bisa juga menimbulkan saling curiga antar pasangan calon (paslon). Sudah seharusnya KPU segera menindaklanjuti masalah ini, mumpung masih ada waktu sebelum pencoblosan,” tuturnya.
Edi mengungkapkan, Daftar Pemilih Tetap (DPT) pemilihan kepala daerah (pemilukada) Kabupaten Bandung 2015, pada pemilukada serentak ini sebanyak 2.486.376 pemilih. Sedangkan paslon yang akan memperebutkan suara sebanyak itu adalah nomor urut 1 Sofyan Yahya-Agus Yasmin, nomor 2 Dadang M. Naser-Gun Gun Gunawan dan nomor 3, Deki Fajar- Dony Mulyana Kurnia.