Kebijakan ekonomi juga fokus pada pengembangan kawasan industri. Nantinya akan diterbitkan Peraturan Pemerintah tentang Sarana Penunjang Pengembangan Industri (Kawasan Industri). ”Intinya kita ingin menciptakan kawasan industri yang nyaman, aman, efisien dan terintegrasi,” kata Dirjen Pengembangan Perwilayahan Industri Kemenperin, Imam Haryono.
Dia berharap dengan adanya stimulus itu investor akan tertarik untuk masuk ke kawasan industri di luar Jawa. Dengan begitu pengembangan industri akan lebih menyebar, tidak hanya terpusat di wilayah yang infrastrukturnya lengkap. ”Wilayah sentra bahan baku juga akan makin berkembang karena proses hilirisasi bisa dilakukan di daerah setempat,” jelasnya.
Terpisah, Mensesneg Pratikno mengakui, paket kebijakan terkait deregulasi sejumlah aturan, cukup berat. Sebab, jumlah regulasi yang harus ditata ulang, sangat banyak. Sementara waktu yang diberikan cukup pendek.
”Targetnya kan besar. Jadi ini kebijakan yang berat, Presiden memberikan target yang banyak regulasi yang harus ditata ulang, sementara jangka waktunya sangat pendek. Artinya, ini sebuah pekerjaan yang luar biasa,” papar Pratikno saat ditemui di Kantor Menko Perekonomian kemarin. (owi/wir/ken/rie)