Hal senada diungkapkan Wisnu, tokoh pemuda di Desa Mandala Makar. Perbuatan pelaku akhirnya dilaporkan oleh saksi yang juga orangtua korban EW.
Orangtua korban, kata dia, diantarkan oleh beberapa rekan di kampungnya untuk melaporkan kasus itu ke unit PPA Mapolres Bandung.
”Ya memang sudah menyebar isunya sejak beberapa pekan lalu. Namun orang tua korban baru melaporkannya ke Mapolres malam kemarin. Tidak lama kemudian, pelaku digiring ke Mapolres tak lama setelah laporan,” kata dia. (yul/gun/rie)
[box type=”shadow” align=”” class=”” width=””]
Akal bulus pelaku menyalurkan hasrat asusila
Panggil satu per satu siswi
- SB diketahui sebagai kepala sekolah
- Untuk menjalankan aksinya, pelaku memanggil satu per satu korban ke ruangan kerjanya
- Di dalam ruangan, satu per satu digerayangi bagian vitalnya
- Saat ini baru ada lima orang melapor
- Belum diketahui pasti apakah ada ancaman pada korban atau tidak
Dasar penangkapan pada pelaku SB
- Polisi menerima laporan dari salah satu korban
- Orangtua korban EW melapor dengan nomor laporan LP/B.324/VIII/2015/JBR/RES BDG
- Kelima korban diketahui SM, 14; MA, 14; ESR, 15; SN, 13; dan SRT, 14
*Data grafis diolah
[/box]