Rupiah Keluar dari Fundamental

Muliaman mengatakan bahwa pihaknya dan otoritas terkait seperti Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) pun melakukan stress test. Hasilnya, dia meyakini daya tahan perbankan Indonesia cukup kuat, artinya kecukupan modal bank tinggi.

”NPL memang naik tapi bisa diatasi. Caranya kita minta ini lebih rutin dan melihat berbagai macam kegiatan bersama untuk mendiskusikan rencana kerja perbankan. Kita yakin daya tahan perbankan dari seluruh gejolak cukup baik,” tegas Muliaman.

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) C. Heru Budiargo menegaskan kelangsungan bisnis perbankan nasional secara keseluruhan dalam keadaan baik, meski untuk bank-bank tertentu ada tekanan kredit macet atau Non Performing Loan (NPL) dan tekanan profitabilitas.

”Saat ini sudah confirm tidak ada bank yang ditutup atau terancam ditutup atau terancam gagal,” jelasnya.

Hal itu terbukti dari hasil stress test atau uji ketahanan menggunakan asumsi kurs rupiah yang lebih buruk. ”Kalau dari kualitas industri dan individual perbankan, tidak ada gejala yang mengkhawatirkan walaupun diakui ada tekanan,” pungkasnya. (ken/dee/rie)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan