Ambisi Mou Raih The Big Ear

USAI memastikan dua gelar domestik musim lalu, saat ini tim asuhan Jose Mourinho sudah saatnya mengincar yang lebih besar musim depan. Namun, sudahkah Jose Mourinho merasa tiba waktunya mengantarkan The Blues merengkuh trofi Liga Champions?

Raihan trofi Premier League dan Piala Liga Inggris di musim lalu menjadi penegasan Mouriho, setelah tanpa gelar pada musim pertamanya di periode kedua menukangi Chelsea, tepatnya pada musim 2013-2014 lalu. Saat itu manajer asal Portugal ini memang menyatakan Chelsea belum siap bertarung memperebutkan titel.

Dua trofi di musim kemarin juga menjadi sebuah pernyataan bahwa skuat tim London barat itu sudah mapan. Fakta bahwa Chelsea tak terlampau agresif di bursa transfer musim panas ini sedikit banyak menunjukkan bahwa Mourinho sudah puas dengan timnya.

Sejauh ini, cuma Radamel Falcao yang jadi rekrutan besar Chelsea. Itupun hanya dengan status pinjaman. Sementara Asmir Begovic didatangkan untuk menambal kepergian Petr Cech, sekaligus memastikan Thibaut Courtois mendapatkan persaingan sehat yang dibutuhkan di posisi kiper.

Sejumlah nama lain yang diboyong antara lain Kenedy, Nathan, dan Danilo Pantic. Ketiganya merupakan pemain muda yang diproyeksikan untuk masa depan. Nathan dan Pantic sudah langsung dipinjamkan agar mendapatkan pengalaman yang diperlukan.

Meski tak menutup kemungkinan merekrut pemain lain karena bursa transfer masih cukup panjang, tapi Mourinho pribadi mengatakan lebih fokus memaksimalkan komposisi yang sudah ada. Apakah sudah cukup percaya diri untuk naik level dan memburu trofi Liga Champions?

Pria 52 tahun itu sementara ini mengaku bahwa The Big Ear bukanlah target utamanya. Bagaimanapun pernyataan itu belum bisa dijadikan pegangan, apalagi mengingat saat ini tim-tim sedang menjalani masa pramusim. Boleh jadi Mourinho cuma sekadar tak ingin menambah beban yang tak diperlukan timnya menatap musim baru.

”Itu (Liga Champions) bukan target utama saya. Saya cuma punya satu target, yakni untuk menang besok,” katanya dikutip Sky Sports.

”Saya tidak punya target lain selain berkembang, berkembang, dan berkembang. Adalah sebuah tantangan menyenangkan untuk berkembang tanpa pemain-pemain baru.”

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan