MANAJER Persib Bandung Umuh Muchtar kembali mengumpulkan anak asuhnya di kediamannya Jalan Ciluluk, Tanjungsari Sumedang, kemarin, (30/6).
Dalam acara tersebut hanya empat pemain yang tidak hadir seperti Atep, Toni, Yandi dan M. Nathsir Mahbubi. Sisanya, terlihat hadir beserta keluarganya masing-masing.
Inti dari berkumpulnya para punggawa Maung Bandung itu dikatakan Umuh, untuk membahas beberapa agenda terkait keikutsertaan Maung Bandung dalam turnamen Piala Indonesia Satu dan sejumlah laga persahabatan.
”Ya, meski sekarang pemain sudah tidak di gajih tapi, nanti akan di atur (bayarannya red) kalau misalnya nanti ada pertandingan dimana walaupun nilainya tidak besar yang penting kebersamaannya,” ujar Umuh kepada awak media.
Selain itu, pertemuan yang di gelar Umuh juga sekaligus membuktikan bahwa Persib masih ada, walaupun menurutnya saat ini para pemainnya tengah menjalani kegiatan masing-masing. ”Mereka mengerti dengan keadaan Persib dan tetap bersatu dan solid,” katanya.
Bagi Umuh, kegiatan silaturahmi seperti ini memang sudah menjadi rutinitas timnya setiap tahun di bulan suci ramadan. Namun, tahun ini ada sedikit perbedaan dengan tahun-tahun sebelumnya.
”Ya, tapi ini jelas berbeda dengan tahun lalu, karena kondisinya seperti ini. Tapi kalau saya tidak berkumpul lagi dengan anak-anak saya sudah kangen sama mereka,” tuturnya.
Sementara itu, perihal turnamen Wali Kota Bandung yang di wacanakan Umuh bekerjasama dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil rencananya akan menetas bulan September mendatang.
”Saya kemaren ketemu Wali Kota, jalan yang terbaik buat semua dari pada pemain jenuh,” katanya.
Untuk timnya Umuh megaku sudah berkordinasi dengan beberapa klub dan mendapat sambutan positif terkait wacana tersebut.
”Maennya cukup di Siliwangi klubnya Arema, Surabaya, Bali, Sriwijaya, Persela Lamongan dan Semen Padang,” tutupnya. (mio)