PPDB Masih Semi Daring

Ada ruang khusus untuk kuota anak tempatan, anak guru, anak luar kota dan reguler. Di setiap ruang pendaftaran di SMAN 6 Pekanbaru terlihat antrian panjang. Setidaknya setiap pendaftar bisa sampai menunggu hingga satu sampai dua jam.

Kepala SMAN 6 Drs. Syamwar ikut mengawasi jalannya pelaksanaan PPDB. Syamwar menjelaskan kuota di sekolah tersebut. ’’Reguler jatahnya 149 siswa, temparan sebanyak 150, anak guru dan PTK sebanyak 3, luar kota sebanya 37, anak prestasi pretasi sebanyak 19, anak guru dan PTK pekanbaru (luar sma 6) sebanyak 19, Anak tinggal kelas jatahnya 3 siswa. Total 380 siswa,’’ kata Syamwar.

Sementara pelaksanaan PPDB online di SMAN 8 Pekanbaru juga tidak jauh berbeda. Ratusan calon pendaftar memenuhi titik area di salah satu ruang kelas yang dijadikan tempat pendaftaran. Pendaftaran PPDB di sekolah ini juga tidak seperti yang dibayangkan peserta. ’’Kami kira-kira pendaftarannya pakai komputer langsung. Tetapi tidak, kami hanya menyerahkan berkas pendaftaran dan data formulir pendaftaran,’’ kata Dewi peserta PPDB.

Setiap panitia PPDB yang bertugas di SMAN 6 dan SMAN 8 terlihat yang paling sibuk dengan penerapan PPDB daring. Para petugas ini sudah start menerima berkas pendaftaran sejak pukul 07.30. Petugas membuka pendaftaran setidaknya sampai pukul 12.00. Tidak berhenti hanya sampai di situ, petugas PPDB harus melanjutkan entri data ratusan pendaftar di depan komputer yang sudah terkoneksi dengan situs Disdik Pekanbaru.

Itu terjadi karena PPDB daring tidak seratus persen, alias semi daring. Padahal seperti yang dibayangkan pendaftara sistem online bisa mendaftar melalui mengakses internet di manapun berada. Karena sistem kelulusan juga melalui sistem rangking. Artinya saling bersaing dengan nilai tertinggi dari peserta lainya. Sedangkan kuota siswa baru sekolah terbatas.

Ketua Panitia PPDB Online SMAN 8 Pekanbaru Drs. Erwan Marias membenarkan hal itu. Saat ini peserta PPDB belum bisa mendaftar melalui internet. Harus datang langsung ke sekolah yang dekan dengan rumahnya. (ilo/vil)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan