3 Pendaki Bandung Dalam Aklamasi

Beberapa WNI masih berstatus menghilang dari 49 orang yang terdata, tinggal 14 orang yang nasibnya belum jelas. Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Lalu Muhammad Iqbal menyatakan, pihaknya sudah bisa mengonfirmasi keselamatan dari 35 WNI di sana. Hampir semua orang yang ditemukan itu dinyatakan tak mengalami luka yang serius. ’’Hanya beberapa yang luka-luka ringan. Mereka juga sudah ditangani,” terangnya di Jakarta.

Pihaknya terus melakukan upaya untuk menghubungi WNI yang hilang. Lima orang yang menghilang memang menetap di Nepal. Hal itu berkurang dari hari sebelumnya dimana masih ada sembilan WNI domisili lokal yang belum ditemukan.

Sisanya, lanjut dia, merupakan beberapa WNI yang sedang berkunjung, di antaranya tiga WNI yang tergabung Taruna Hiking Club Bandung. ’’Ada beberapa WNI menetap di Kathmandu yang masih belum bisa dihubungi. Tapi, kebanyakan memang WNI di wilayah pegunungan yang masih menghilang,” terangnya.

Namun, dirinya masih optimistis dapat menemukan sisa WNI di Nepal. Pasalnya, kebanyakan WNI yang berangkat ke sana merupakan pecinta alam yang sudah dibekali penanganan pertama pada bencana alam. Misalnya, lima WNI rombongan Wanadri yang sempat dinyatakan menghilang. Rupanya, rombongan yang terdiri dari empat dokter itu sudah menjadi relawan tim kesehatan di Nepal. ’’Rombongan itu kan dipimpin oleh Cecilia Vita. Dan empat anggotanya dokter. Jadi, semuanya membantu,” imbuhnya. (bil/wan/fie/hen)

Tinggalkan Balasan