[tie_list type=”minus”]DKP Kesulitan Bersihkan Sampah yang Menyumbat[/tie_list]
CIMAHI – Kecilnya drainase serta menumpuknya sampah yang dibuang oleh warga mengakibatkan sering terjadinya banjir saat musim hujan di sejumlah jalan yang ada di Kota Cimahi. Kabid Kebersihan Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Cimahi
Nana Sujana mengeluhkan kecilnya ukuran drainase. Pasalnya, saat turun hujan, banyak sampah yang terbawa hanyut ke badan jalan di sepanjang jalan Amir Machmud Kota Cimahi.
”Sekarang kan lagi musim hujan, dan banyak drainase yang kecil, jadi sampah keluar ke badan jalan dari mulai batas kota Cimahi, Padasuka sampai batas kota Cibeureum,” ungkap Kabid. Kebersihan DKP Kota Cimahi Nana Sujana, kemarin (21/4).
Nana mengungkapkan, bahwa pihaknya dalam hal ini hanya bertugas membersihkan lingkungan saja. Sementara untuk drainase, kewenangannya ada pada Dinas Pekerjaan umum bagian pengairan. Selain itu, pihaknya mengimbau kepada warga untuk tidak membuang sampah sembarangan. Pasalnya, pengelolaan sampah ini bukan hanya tugas dari pemerintah Kota Cimahi saja, tetapi harus mendapat dukungan dari seluruh elemen masyarakat.
”Kami memang kesulitan membersihkan sampah, karena Sampah tumpah ke badan jalan, sedangkan lalu lintas tidak berhenti, maka dari itu kami himbau, harus ada peran aktif dari masyarakat juga,” katanya.
Dalam hal ini pihaknya mengaku, telah menyediakan beberapa tempat pembuangan sampah sementara (TPS), di seluruh kelurahan dan hanya dua kelurahan yang tidak memiliki TPS, karena permasalahan dalam keterbatasan lahan.
Kendati demikian, pihaknya telah menetapkan titik-titik pembuangan sampah bagi warga yang belum memiliki TPS yang nantinya akan diangkut petugas kebersihan. ”Sifatnya kami jemput bola, bagi yang belum ada TPS, seperti di kelurahan Melong, kami telah menetapkan untuk mengakomodir sampah warga di Blok 20 dan di kelurahan Pasir Kaliki kami telah siapkan satu
tempat untuk pembuangan sampah yang nantinya kami angkut,” terangnya.