Aher: Jangan Mangga Tapi Punteun Tipayun
BUAHBATU – Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, ingin agar pemuda Jabar tampil dalam kancah nasional. Salah satunya sebagai pemimpin dalam Kongres Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), yang akan dilaksanakan di Provinsi Papua Februari ini.
’’Saya menginginkan Ketua KNPI Pusat, baik Kongres sekarang (tahun ini) atau periode yang akan datang harus orang dari Jawa Barat,’’ jelas Ahmad Heryawan ketika ditemui usai pembukaan Rakerda KNPI Jabar kemarin (16/2).
Menurutnya keinginan tersebut sangat wajar, mengingat jumlah pemuda Jawa Barat adalah terbanyak di Indonesia. Terlebih, jumlah penduduknya adalah 20 persen dari total penduduk Indonesia.
Heryawan menilai, kurang bisanya pemuda Jawa Barat untuk bersaing, dikarenakan orang Jawa Barat selalu memegang adat istiadat sopan satun orang Sunda.
’’Orang Sunda kan selalu bilang mangga ti payun (silakan duluan). Nah, kalau ingin maju harus berani tampil dengan mengatakan punten ah ti payun (permisi duluan),’’ tutur Heryawan.
Selain itu, pemuda Jawa Barat harus berfikir maju, ngotot dan berani untuk tampil ke depan. Senada gubernur, Ketua DPP KNPI Dian Rahadian mengatakan, dalam Rakerda DPD KNPI Jabar diharapkan keputusan yang diperoleh akan memiliki manfaat. Terlebih KNPI akan melaksanakan Kongres di Papua pada Februari 2015 ini.
Menurutnya, pelaksanaan Kongres di Papua tersebut sudah melalui tahapan dan mekanisme sesuai dengan keputusan pada Rapimnas. ’’Kongres di Papua akan mengeluarkan anggaran dan biaya yang cukup besar untuk itu kongres di Papua. Jadi harus memperoleh keputusan yang berguna bagi kemajuan kepemudaan di Indonesia,’’ kata Dian.
Sebagai pemuda asli Jawa Barat, dirinya juga ingin pada saat dirinya habis pada masa jabatannya sebagai ketua KNPI, pemuda Jabar harus berani untuk maju menjadi calon ketua KNPI.
’’Saya sebagai ketua Official Comitee (OC) pendaftaran untuk bursa calon ketua DPP KNPI, saat ini masih terbuka sampai pada tanggal 20 Februari nanti,’’ tutup Dian.
Sementara itu, Ketua DPD KNPI Jabar Saca Suhendi mengatakan, Rakerda yang diselenggarakan kali ini sebagi bentuk untuk menyusun program-program kegiatan yang akan dilaksankan pada 3 tahun kedepan