Menko Perekonomian Layangkan Protes

JAKARTA – Pemerintah merasakan kesulitan yang dialami masyarakat terkait harga tiket pesawat yang meningkat daripada biasanya, bahkan sejak saat sebelum Ramadhan ini. Pemerintah pun tak tinggal diam untuk mengatasi persoalan ini.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution merasa harga tiket pesawat ini yang cukup tinggi ini sudah meresahkan masyarakat pengguna transportasi.

Terutama menghadapi mu­sim mudik, saat masyarakat memerlukan kepastian tentang harga tiket pesawat agar ter­jangkau oleh mereka.

Karena itu, menurut Menko Perekonomian, pemerintah turun tangan mengatasi per­soalan ini. Pasalnya, untuk sesuatu hal yang menyangkut kemaslahatan masyarakat luas, tidak bisa semata-mata didominasi oleh hal-hal ber­bau bisnis dan market saja.

Untuk itu, Menko Pereko­nomian Darmin Nasution menginstruksikan kepada kementerian terkait, dalam hal ini Kementerian Perhu­bungan (Kemenhub), untuk mengatur kembali batas atas dan batas bawah dari harga tiket pesawat.

“Kita harus memahami struk­tur pasar dan mengambil ke­bijakan berdasarkan hal terse­but,” ujar Darmin, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Kebijakan Tiket Pesawat Udara, di kantor Kemenko Perekonomian, Ja­karta, kemarin (6/5).

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M. Soe­marno yang turut hadir dalam rakor tersebut mengungkap­kan bahwa pihaknya senan­tiasa berupaya menjaga kese­hatan semua perusahaan BUMN, termasuk Garuda Indonesia. Namun, di sisi lain Ia tetap mendukung keputu­san pemerintah sebagai re­gulator jika ingin mengubah batas atas harga tiket pesawat.

Sementara, Menteri Perhu­bungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyetujui jika batas atas khusus kelas ekonomi tersebut diubah agar tak ter­lalu memberatkan masyarakat. Tetapi, Kementerian Perhu­bungan membutuhkan waktu untuk melakukan konsultasi publik tentang hal ini. “Saya akan tetapkan secara ritel be­rapa batas atas yang baru, tapi ini tergantung dari harga avtur juga,” tutur Budi.

Dikarenakan mulai Mei 2019 ini, Indonesia sudah dapat memproduksi avtur sendiri, maka Menteri BUMN akan membuka cost structure dari avtur kepada perusa­haan penerbangan setelah berkonsultasi dengan Perta­mina. Dari sana diharapkan akan membantu harga tiket pesawat semakin turun.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan