JABAR EKSPRES – Warga di Desa Sukamaju dan Desa Cimaung, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, mengalami dampak dari angin puting beliung yang melanda pada Rabu (24/4).
Angin puting beliung kali ini merupakan yang terbesar dan merusak 65 rumah di dua desa tersebut.
Imas Nurjanah, salah satu warga, mengungkapkan bahwa suara angin seperti gemuruh pesawat terdengar sekitar jam 14.00 WIB saat kejadian.
“Saya waktu itu lagi sama ibu alhamdulilah tidak terluka, cuman kaget dan panik lihat atap rusak,” ujar Imas saat ditemui Kamis (25/4/2024).
Imas menjelaskan jika kejadian ini bukan yang pertama kali, namun kali ini lebih besar.
“Udah sering kejadian kaya gini. cuma yang paling besar yang sekarang,” jelasnya.
Imas menambahkan jika kondisi rumahnya di bagian atap langsung terbawa hingga alami kebocoran.
“Karena pas saya lihat yang kena itu genting, pohon, jendela, atap langsung bocor. lantai rumah juga langsung banjir kaya balong,” tambahnya.
Imas pun bersama warga lainnya saat ini sedang berusaha memperbaiki rumah mereka sendiri, sementara pemerintah desa masih melakukan pendataan.
“Dari desa masih dilakukan pendataan, sementara ini diperbaiki sendiri aja dulu, kalau nggak diperbaiki takut hujan aja. Semoga pemerintah secepatnya memberikan bantuan,” ungkapnya.
Sementara Irma, warga lain yang terkena dampak, mengatakan bahwa ini adalah kali kedua kejadian serupa terjadi di daerah mereka.
“Ini kejadian kedua. Sebelumnya pernah pas musim liburan, sama juga pas lagi jam segini. cuma yang ini lebih besar,” kata dia.
Kejadian tersebut berlangsung sekitar 15 menit, dengan angin terlebih dahulu dan diikuti oleh hujan deras.
“Kejadiannya sekitar 10 sampai 15 menit. Itu angin dulu, terus hujan langsung besar. atap juga pada terbang. menakutkan lah, suaranya bergemuruh,” pungkasnya