Yang membuatnya menarik, Selis E-Max sudah tersedia di banyak dealer dan punya jaringan purna-jual yang luas. Selain itu, spare part-nya juga mudah ditemukan.
Kelebihan:
Desain retro minimalis.
Harga mulai dari Rp16–18 juta.
Suku cadang dan service center mudah dijangkau.
Kekurangan:
Akselerasi tidak secepat model premium.
Jarak tempuh terbatas jika digunakan di medan berat.
Untuk kamu yang baru ingin beralih ke motor listrik tanpa mengorbankan gaya, Selis E-Max adalah titik awal yang sempurna.
5. Viar EV1: Si Retro Klasik dengan Kinerja Stabil
Terakhir ada Viar EV1, motor listrik yang membawa kesan klasik Vespa dengan teknologi lokal yang terus berkembang. Viar sudah lama bermain di pasar kendaraan listrik, dan EV1 menjadi bukti keseriusan mereka di segmen ini.
Baca Juga:10 Daftar Teh Herbal dan Infused Water Hangat yang Jadi Alternatif Sehat di Musim Hujan! 9 Motor Listrik untuk Harian dengan Desain Futuristik, Mana yang Paling Irit dan Tahan Lama? Ini Jawabannya!
Motor ini punya tenaga 2.000 watt dan baterai 72V/22,3Ah yang sanggup menempuh jarak hingga 80 km. Dari sisi desain, tampilannya benar-benar menggoda: bodi tebal, lampu depan bulat besar, serta warna-warna elegan seperti hijau olive, putih mutiara, dan hitam glossy.
Viar EV1 juga sudah dilengkapi panel digital, sistem pengereman cakram ganda, dan lampu full LED.
Kelebihan:
Jarak tempuh panjang dan performa stabil.
Tampilan klasik elegan.
Produk lokal dengan jaringan servis cukup luas.
Kekurangan:
Pengisian daya sedikit lebih lama (6–7 jam).
Harga sekitar Rp22–24 juta tergolong menengah.
Dengan desain yang autentik dan performa tangguh, Viar EV1 bisa dibilang salah satu motor listrik bergaya Vespa paling seimbang antara gaya dan efisiensi.
Keunggulan Motor Listrik Mirip Vespa Dibanding Vespa Konvensional
Mengapa semakin banyak orang beralih ke motor listrik mirip Vespa ketimbang membeli Vespa bensin? Alasannya sederhana: biaya penggunaan jauh lebih murah, tapi tampilannya tetap sama elegan.
Biaya Listrik vs Bensin: Mengisi penuh baterai motor listrik hanya butuh Rp3.000–Rp5.000 untuk jarak 60–80 km. Bandingkan dengan bensin yang bisa mencapai Rp25.000–Rp30.000 untuk jarak sama.
Perawatan Ringan: Tidak perlu ganti oli, busi, atau rantai. Hanya perawatan baterai dan rem.
