Bupati Bandung Pastikan Warga Terdampak Banjir Bojongsoang dan Baleendah Dapat Penangan Cepat

Bupati Bandung Pastikan Warga Terdampak Banjir Bojongsoang dan Baleendah Dapat Penangan Cepat
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat turun langsung meninjau dua wilayah terdampak banjir yakni Bojongsoang dan Baleendah untuk memantau kondisi di lapangan pada Minggu (2/11/2025). Foto Humas Pemkab Bandung
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Bupati Bandung Dadang Supriatna memastikan warga terdampak banjir di Bojongsoang dan Baleendah mendapat penanganan cepat dari pemerintah daerah.

Ia juga memastikan jika bantuan kepada warga yang terdampak banjir tersebut, bisa tersalurkan dengan baik melalui BPBD, Dinsos, dan Relawan.

“Pemerintah Kabupaten Bandung bergerak cepat membantu warga terdampak. Tim BPBD, Dinsos, dan relawan sudah diterjunkan untuk menyalurkan bantuan logistik serta melakukan evakuasi di titik-titik yang cukup parah,” ujar Kang DS, sapaan akrabnya, saat turun langsung meninjau dua wilayah terdampak banjir tersebut untuk memantau kondisi di lapangan pada Minggu (2/11/2025).

Baca Juga:Banjir Sendat Arus Lalu Lintas di Dayeuhkolot, Polisi Lakukan Rekayasa JalurTelan Anggaran Rp600 Juta, Bupati Bandung Resmikan Jembatan Lamajang untuk Tekan Banjir Dayeuhkolot

Selain meninjau, Kang DS juga berdialog dengan masyarakat untuk mendengarkan keluhan serta kebutuhan mendesak mereka.

Diketahui juga jika banjir di wilayah Bojongsoang dan Baleendah terjadi akibat meluapnya Sungai Citarum setelah hujan deras mengguyur kawasan Bandung Raya sejak Jumat (31/10) malam.

Berdasarkan data BPBD Kabupaten Bandung, ketinggian air di beberapa titik mencapai 50 hingga 100 sentimeter, dan merendam sejumlah rumah serta akses jalan utama.

Ia juga menegaskan bahwa penanganan tidak hanya difokuskan pada evakuasi dan bantuan logistik, tetapi juga pada langkah jangka panjang agar banjir tidak terus berulang.

“Kami akan evaluasi sistem drainase dan mempercepat normalisasi saluran air. Kami juga akan terus berkoordinasi dengan BBWS Citarum supaya masalah ini bisa ditangani secara permanen,” tegasnya.

Sementara itu, Dinas Sosial Kabupaten Bandung telah mendirikan posko pengungsian dan dapur umum di beberapa lokasi untuk memenuhi kebutuhan dasar warga yang mengungsi.

Kang DS menambahkan, pemerintah akan terus siaga hingga kondisi benar-benar pulih. Ia juga mengapresiasi peran relawan dan masyarakat yang ikut membantu proses penanganan banjir.

Baca Juga:Hujan Deras, Sejumlah Wilayah di Kabupaten Bandung Terendam BanjirTelan Anggaran Rp600 Juta, Bupati Bandung Resmikan Jembatan Lamajang untuk Tekan Banjir Dayeuhkolot

“ini menjadi bentuk nyata kepedulian Pemerintah Kabupaten Bandung dalam memastikan keselamatan serta pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat di tengah bencana banjir,” kata Kang DS.

0 Komentar