JABAR EKSPRES – Bandung kembali menjadi panggung dunia Asia Afrika Festival 2025 resmi dimulai. Di antara lautan pengunjung, Ani (22) duduk di trotoar depan panggung utama.
Perempuan asal Garut itu datang bersama keponakannya, beralaskan kain kecil yang sengaja dibawanya dari rumah.
Wajahnya separuh tersaput matahari, separuh lagi senyum lebar. Dia bercerita, perjalanan ke Bandung kali ini bukan tanpa rencana. Sudah sejak sepekan sebelumnya, dia menandai tanggal 18 Oktober di ponselnya.
Baca Juga:Dukung Ekonomi Kerakyatan, Bupati Bandung Siapkan Lahan 4 Hektare untuk GP AnsorSedang Tayang! Link Live Streaming Persib Bandung vs PSBS Biak, Gratis di sini
“Senang banget saya mengikuti acara ini kebetulan lagi berlibur di Bandung, saya dari Garut. Sengaja kesini sih karena liat di medsos tahun kemarin tuh meriah banget jadi exited banget,” katanya kepada Jabar Ekspres di lokasi, Sabtu (18/10).
Ani datang sejak pukul lima pagi. Dia ingin duduk paling depan agar bisa menyerap seluruh energi festival. “Biar dapat feel nya, soalnya akhir pekan juga nih pasti macet,” ujarnya.
Panas mulai terasa sejak matahari meninggi, tapi tak ada yang beranjak. Di sekelilingnya, anak-anak kecil berlarian dengan bendera mini, sementara suara gamelan dan drum Afrika bersahutan.
“Senang banget pokonya tapi ya gitu panas sama berdesakan karena acara gratis kali ya jadi pada kepo gitu,” kata Ani.
“Ini sambil bawa keponakan juga buat ngajarin banyak budaya yang melekat di Asia Afrika yang gabisa di lepasin dan itu adalah kultur yang harus dijaga,” ujarnya.
Baginya, festival ini bukan sekadar tontonan, tapi ruang belajar budaya yang hidup. Dia kagum melihat betapa banyak tradisi negara berkumpul di satu jalan bersejarah ini.
“Ya, semoga kedepannya bisa lebih meriah dan lebih panjang lagi ya karnavalnya kalo bisa sampe kedepan alun alun jadi gasampe numpuk disini. Takut juga tadi katanya ada yang kecopetan. Tapi overall mah senang banget bisa liat acara tahunan yang istimewa ini,” ungkapnya.
Baca Juga:Kapasitas Kelas Berbeda, Smansa Bandung Sesuaikan Diri dengan Aturan RombelRp5 Miliar Digelontorkan, Bandung Rekrut Ribuan Petugas Pemilah untuk Atasi Krisis Sampah
Di sisi panggung, Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, memberi sambutan. Dia menegaskan kembali makna festival yang kini menjadi agenda tahunan Pemkot Bandung.
