JABAR EKSPRES – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta resmi menyalurkan bantuan sosial Pemenuhan Kebutuhan Dasar (PKD) untuk periode September 2025.
Bantuan ini mencakup penerima Kartu Anak Jakarta (KAJ), Kartu Lansia Jakarta (KLJ), dan Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ).
Menurut Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Iqbal Akbarudin, total penerima bansos bulan ini mencapai 200.684 orang.
Baca Juga:Harga Emas Antam Hari ini Semakin Naik Rp2,234 Juta, Cetak Rekor Baru Akhir BulanBuruan Ambil Saldo DANA Gratis Rp75.000 dari Link DANA Kaget Akhir Bulan Ini
Jumlah tersebut terdiri atas 23.707 penerima KAJ, 157.755 penerima KLJ, dan 19.222 penerima KPDJ.
Setiap penerima manfaat memperoleh Rp300.000 sebagai top-up periode September 2025.
Dana bansos ini diberikan kepada penerima eksisting maupun penerima baru yang sudah menyelesaikan proses pembukaan rekening serta distribusi kartu ATM.
Penyaluran bansos PKD ini merupakan wujud perhatian pemerintah terhadap kelompok rentan di Jakarta, seperti anak-anak, lansia, dan penyandang disabilitas.
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban hidup sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Iqbal menegaskan bahwa bantuan ini bukan sekadar dukungan finansial, melainkan juga bentuk tanggung jawab pemerintah daerah untuk memberikan perlindungan sosial.
Pemprov DKI juga terus memperkuat validasi data agar penyaluran bansos lebih transparan, tepat sasaran, dan efektif.
Cara Mencairkan Dana Bansos KAJ dan KPDJ September 2025
Bagi penerima manfaat KAJ, KLJ, dan KPDJ yang sudah terdaftar, berikut langkah untuk mencairkan dana bansos:
1.Pastikan data penerima aktif
Baca Juga:Harga Emas Antam, UBS, Galeri24 di Akhir Bulan September Tembus Rp2,3 Juta per GramHarga Cabai Rawit Hari ini, Lengkap dengan Harga Pangan Lainnya
Penerima manfaat wajib memastikan bahwa data kependudukan dan rekening masih valid.
2.Cek saldo di ATM Bank DKI
Dana Rp300.000 akan masuk langsung ke rekening penerima. Pengecekan bisa dilakukan melalui ATM Bank DKI atau aplikasi JakOne Mobile.
3.Gunakan ATM atau EDC
Pencairan bisa dilakukan dengan tarik tunai melalui ATM Bank DKI, atau bertransaksi di merchant/warung yang sudah bekerja sama menggunakan mesin EDC.
4.Bawa identitas diri
Penerima manfaat disarankan membawa KTP atau kartu program (KAJ/KLJ/KPDJ) untuk memudahkan verifikasi jika diperlukan.
5.Hubungi kelurahan bila ada kendala
Jika dana belum masuk atau kartu bermasalah, penerima dapat melapor ke pihak kelurahan setempat untuk difasilitasi.
6.Harapan Pemerintah untuk Kesejahteraan Warga Jakarta
Pemprov DKI Jakarta menegaskan bahwa bansos ini menjadi salah satu upaya untuk menciptakan kota yang kuat, aman, dan sejahtera.