7 Penemuan Misterius yang Diduga Peninggalan Iblis dan Kekuatan Gelap

Penemuan Misterius yang Diduga Peninggalan Iblis
Penemuan Misterius yang Diduga Peninggalan Iblis
0 Komentar

  1. Baterai Baghdad

Baterai Baghdad merupakan sebuah artefak berupa guci keramik yang ditemukan di dekat kota Baghdad, Irak. Yang membedakannya dari guci biasa adalah keberadaan batang logam dan sebuah tabung logam di dalamnya. Para arkeolog memperkirakan bahwa benda ini digunakan dalam proses electroplating, yaitu melapisi logam mulia seperti emas atau perak menggunakan listrik.

Yang membuat penemuan ini mengejutkan adalah usia artefaknya yang diperkirakan berasal dari sekitar tahun 250 SM hingga 224 Masehi, jauh sebelum manusia modern mengenal teknologi listrik. Hal ini memunculkan dugaan bahwa peradaban kuno telah memiliki pengetahuan tentang kelistrikan yang selama ini dianggap mustahil.

Meski begitu, ada teori lain yang menyebut bahwa guci tersebut mungkin digunakan sebagai wadah untuk menyimpan gulungan suci atau naskah keagamaan. Namun, sampai saat ini, fungsinya masih menjadi bahan perdebatan dan misteri.

Baca Juga:6 Ramalan The Simpsons yang Belum Terjadi Ini Bikin Merinding7 Mobil Toyota yang Sebaiknya Tidak Dibeli, Jangan Tertipu Nama Besarnya

  1. Codex Gigas, Kitab Iblis

Codex Gigas, atau dikenal juga sebagai Kitab Iblis, adalah salah satu manuskrip terbesar di dunia dengan berat mencapai 75 kilogram. Kitab ini ditulis di atas lebih dari 160 lembar kulit binatang, dan memiliki sekitar 320 halaman, meskipun beberapa di antaranya telah hilang.

Julukan “Kitab Iblis” diberikan karena adanya ilustrasi besar bergambar setan di dalamnya, yang menambah kesan mistis dan menyeramkan pada manuskrip ini. Naskah ini ditulis dalam beberapa bahasa, termasuk Latin, Yunani, Ibrani, dan alfabet Slavia.

Salah satu legenda terkenal menyebutkan bahwa kitab ini ditulis oleh seorang biarawan yang melanggar sumpahnya. Sebagai hukuman, ia dijatuhi hukuman dikubur hidup-hidup. Untuk menghindari hukuman itu, ia menawarkan diri untuk menulis sebuah kitab yang berisi seluruh pengetahuan dunia dalam satu malam. Karena tugas tersebut mustahil diselesaikan oleh manusia, konon ia membuat perjanjian dengan iblis. Sebagai bentuk penghormatan, ia melukis sosok iblis besar di dalam kitab tersebut.

Para ahli memperkirakan bahwa jika manuskrip ini benar-benar ditulis dengan tangan tanpa henti, akan dibutuhkan waktu sekitar lima tahun untuk menyelesaikannya. Kini, Codex Gigas disimpan dan dipamerkan di Perpustakaan Nasional Swedia di Stockholm, dan masih menjadi salah satu misteri besar dunia, dibalut dengan berbagai legenda dan teori konspirasi.

0 Komentar