Kenapa Tidak Boleh Puasa di Hari Tasyrik?

Momen hari Tasyrik di mana ada larangan untuk berpuasa (freepik)
Momen hari Tasyrik di mana ada larangan untuk berpuasa (freepik)
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Satu lagi keistimewaan yang hanya ada di Bulan Dzulhijjah, yakni adanya Hari tasyrik. Saking istimewanya, di hari tersebut, umat Islam sampai tidak diperbolehkan untuk puasa, padahal puasa merupakan salah satu ibadah yang sangat disukai Allah bahkan pahala puasa diberikan langsung oleh Allah.

Kenapa ada aturan dilarang puasa di hari Tasyrik?

Rosulullah sendiri yang secara tegas melarang umatnya berpuasa di hari tasyrik. Hal ini diriwatkan dalam hadits Bukhari disebutkan:

عَنْ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَا لَمْ يُرَخَّصْ فِي أَيَّامِ التَّشْرِيقِ أَنْ يُصَمْنَ إِلَّا لِمَنْ لَمْ يَجِدْ الْهَدْيَ

“Dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, keduanya berkata: ‘Tidak diperkenankan untuk berpuasa pada hari Tasyrik kecuali bagi siapa yang tidak mendapatkan hewan kurban ketika menunaikan haji.’” (HR. Bukhari, no. 1859)

Baca Juga:ARS University Sembelih Hewan Kurban sebagai Wujud SyukurRekomendasi 10 Resep Olahan Daging Qurban Praktis dan Sehat

Hari Tasyrik juga diartikan sebagai hari berpesta mengajak sanak saudara makan bersama sehingga tidak diperbolehkan untuk puasa.

Namun secara etimologi, istilah “Tasyrik” berasal dari bahasa Arab شَرَّقَ (syarraqa), yang berarti menjemur atau menghadapkan ke arah sinar matahari.

Penamaan ini merujuk pada kebiasaan umat Islam pada masa Rasulullah SAW yang menjemur daging kurban agar tidak cepat rusak. Daging kurban yang diawetkan ini kemudian dibagikan atau dikonsumsi dalam beberapa hari ke depan.

Hari Tasyrik yang berlangsung selama tiga hari setelah Hari Raya Idul Adha, yaitu tanggal 11, 12, dan 13 Dzulhijjah, atau pada tahun ini akan jatuh pada tanggal 7, 8, dan 9 Juni 2025, yakni 3 hari setelah Idul Adha.

– Dilansir dari NU Online hari Tasyrik memiliki beberapa aturan, diantaranya :

– Selama hari Tasyrik masih diperbolehkan untuk menyembelih hewan kurban.
– Selama hari tasyrik tidak diperbolehkan berpuasa
– Selama hari Tasrik sebaiknya melakukan beberapa amalan, diantaranya :

1. Memperbanyak Dzikir, Takbir, Istigfar dan berdoa
2. Bersedekah
3. Menyembelih hewan kurban
4. Memperbanyak Silaturahmi.

Larangan berpuasa ini bertujuan agar umat Islam benar-benar menikmati momen kebersamaan, konsumsi hasil kurban, dan meningkatkan rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat-Nya.

0 Komentar