“Dengan hadirnya surat keputusan (SK) Universitas Teknologi Bandung ini berarti sudah memenuhi semua ketentuan yg telah di keluarkan oleh pemerintah “ tutur Lukman pada Jabar ekspres.
Lanjutnya, Beliau mengatakan saat ini para alumni akan bersaing dengan 10 juta mahasiswa yang akan lulus, dengan perkembangan teknologi dan bersaing dengan dunia luar.
“Oleh karena itu kuasai keilmuan dan perkembangan teknologi dan bahasa di dunia.” Pangkasnya
Baca Juga:Koin 1000 Rupiah Kelapa Sawit Tahun 1993 Bisa Jadi ‘Harta Karun’, Cek Harga Terbarunya!Bantuan BPNT Mei 2025 Sudah Cair, Cek Penerimanya di Link Ini!
Di acara yang sama Rektor UTB Dr. M.Nasser, S.Kom., M.T. Beliau berharap dalam menghadapi persaingan dunia kerja dengan kurikulum yang telah di siapkan dan pelatihan bagi mahasiswa bisa di harapkan menjaga kemampuan komunikasi.
“Karena orang mungkin tidak pandai untuk menyampaikan maksud dan tujuan, tapi orang yang pandai berkomunikasi punya peluang lebih besar dalam menyampaikan tujuannya” katanya
Lanjutnya, Naseer menuturkan dari 500 mahasiswa kampus yang ditutup 397 diantaranya memilih pindah ke Universitas Teknologi Bandung, ini artinya kepercayaan pemerintah kepada Universitas Teknologi Bandung dan yang tak kalah penting kepercayaan masyarakat kepada Universitas Teknologi Bandung untuk melanjutkan studi.
“Universitas Teknologi Bandung mempunyai standarisasi yang cukup ketat sehingga kami melakukan sejumlah penyegaran untuk para mahasiswa agar bisa mengikuti standar yang di terapkan di Universitas Teknologi Bandung, jadi bagaimana input dan outputnya bisa sama semua” tuturnya
Salah satu wisudawan dengan skripsi terbaik di Universitas Teknologi Bandung Muh Muammar berpesan untuk selalu update ilmu teknologi karena teknologi luar selalu lebih cepat dari pada di dalam.
“Peluang kerja masih sangat menjanjikan karena di masa sekarang teknologi digital semakin maju, semakin banyak platform dan media yg bisa kita explore terutama di jurusan jurusan yang ada di UTB .” Pungkasnya.