JABAR EKSPRES – Koin kuno sering kali dianggap sebagai benda biasa yang tak memiliki nilai lebih. Padahal, jika kamu tahu cara menilainya, beberapa koin kuno justru bisa dijual dengan harga fantastis, bahkan hingga jutaan rupiah. Banyak kolektor rela mengeluarkan uang dalam jumlah besar demi mendapatkan koin langka yang sesuai dengan kriteria mereka. Oleh karena itu, penting bagi kamu yang punya koleksi koin lama untuk mengetahui ciri-ciri koin kuno yang bernilai tinggi.
Berikut ini adalah 6 ciri penting koin kuno yang bisa laku mahal di pasaran dan diburu para kolektor:
1. Kondisi Fisik Koin yang Masih Baik dan Terawat
Kondisi koin adalah hal pertama yang dinilai. Koin kuno yang tetap terlihat jelas detail gambarnya, tidak aus, tidak berkarat, dan tidak penyok akan memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Jika kamu memiliki koin yang disimpan rapi sejak lama dan tidak rusak, itu bisa menjadi aset berharga.
Kondisi fisik yang baik menunjukkan bahwa koin tersebut dirawat dengan benar dan belum banyak berpindah tangan. Kalau kamu punya sertifikat keaslian untuk koin tersebut, itu akan menambah nilainya di mata kolektor.
BACA JUGA: 5 Batu Akik yang Paling Mahal Saat Dijual, Keindahan dan Nilai Investasi yang Menggiurkan
BACA JUGA: 7 Alasan Investasi Emas Lebih Menjanjikan untuk Masa Depan
2. Kelangkaan dan Usia Koin
Semakin langka dan tua usia koin, maka semakin tinggi pula nilai jualnya. Koin yang dicetak terbatas atau berasal dari masa sejarah tertentu seperti era kemerdekaan atau masa kolonial biasanya sangat dicari. Contohnya, koin Indonesia keluaran tahun 1945 hingga 1970 dengan desain khas seperti burung garuda, cendrawasih, atau lambang negara, sering kali diburu kolektor.
Kalau kamu memiliki koin dari masa lampau yang sudah tidak diproduksi lagi, jangan terburu-buru menjualnya sebelum mengetahui nilai historis dan tingkat kelangkaannya.
3. Material Pembuat Koin
Bahan dasar koin juga sangat memengaruhi nilainya. Koin yang dibuat dari logam mulia seperti emas atau perak otomatis memiliki harga yang lebih tinggi karena kandungan logamnya itu sendiri sudah bernilai.