KARAWANG – Yayasan Senyum Untuk Negeri (SUN), bekerja sama dengan PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) melalui Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) di bawah Payung Program berlanjutan “Sampoerna untuk Indonesia, menyelenggarakan pelatihan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Karawang, Selasa, 25 Februari 2025 lalu.
Mengusung tema“Semua Bisa Wirausaha”, kegiatan tersebut dalam upaya untuk mendukung tumbuh kembang UMKM Kabupaten Karawang.
Program pemberdayaan UMKM ini merupakan bentuk nyata komitmen Yayasan SUN dan SETC untuk terus mendorong perkembangan UMKM yang ada di Kabupaten Karawang melalui pendampingan dan pelatihan yang dilakukan secara berkelanjutan. Rangkaian kegiatan pelatihan “Wirausaha Mandiri bagi Semua” dimulai dengan acara pembukaan yang berlangsung di Aula Husni Hamid.
Baca Juga:NPL dan Uang Kita: Mengapa Anda Harus Peduli?DPRD Kota Bandung dan Organisasi Islam Keluarkan Ultimatum, Minta THM Stop Operasi selama Ramadan
Hadir dalam acara tersebut, antara lain, Korda UMKM Karawang Aep Saefulloh Mulya, S. T, M. M., C.I. C. MI, Ketua Yayasan Satu Cahaya, Sahabat Disabilitas: Hidayat, S.H dan Kepala Urusan Eksternal Sampoerna Arief Triastika.
Korda UMKM Karawang Aep Saefulloh Mulya, menyambut baik kegiatan yang diinisiasi oleh SUN dan SETC ini. Ia mengangkat peran penting UMKM sebagai tulang punggung perekonomian, baik secara
nasional maupun di daerah.
“Di Kabupaten Karawang sendiri, UMKM mempunyai peran yang sangat besar dalam menciptakan lapangan pekerjaan dan meningkatkan pendapatan masyarakat. Oleh karena itu, kesempatan ini memberikan peluang penting bagi UMKM untuk dapat berkembang dan meningkatkan kontribusinya bagi perekonomian,”ujar Aef seraya menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Karawang terus berkomitmen untuk mendukung setiap langkah pengembangan UMKM.
Pelatihan“Semua Bisa Wirausaha” akan berlangsung selama 3 hari pada tanggal 25-27 Februari 2025 dan diikuti oleh 250 pelaku UMKM Kabupaten Karawang, termasuk 50 UMKM yang dimiliki oleh penyandang disabilitas.
Para peserta menerima berbagai pelatihan dan pembekalan, termasuk materi pemasaran produk secara lebih efektif, hingga keterampilan-keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan dalam usaha mereka.
Harapannya, pelatihan ini dapat menghasilkan dampak positif yang tidak hanya dirasakan oleh para pelaku usaha, tetapi juga masyarakat sekitar secara lebih luas.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Urusan Eksternal PT HM Sampoerna Tbk. Arief Triastika mengatakan bahwa program ini adalah bentuk komitmen Sampoerna dalam mendukung upaya pemerintah mencapai target pertumbuhan ekonomi 8%.