Fenomena Koin Jagat Bukti Masyarakat Alami Kejenuhan

JABAR EKSPRES – Permainan koin Jagat saat ini tengah menjadi trending di kalangan Gen J. Permainan game online itu, memberikan tugas kepada para pengguna aplikasi untuk mencari koin yang ditempatkan di tempat yang telah ditentukan. Biasanya di taman kota atau fasilitas umum.

Dampak dari fenomena itu, masyarakat khususnya Gen J, banyak yang melakukan perburuan koin di tempat fasilitas umum. Namun sangat disayangkan, beberapa fasilitas umumn seperti taman kota mengalami kerusakan akibat dari perburuan koin itu.

BACA JUGA: Tuntaskan Guru Honorer di Jabar Mulai dari Akar Masalahnya

Pengamat Ilmu Komunikasi dari Universitas Unisba Prof Dr Septiawan Santana K M.Si mengatakan, munculnya permainan koin Jagat menunjukan dikalangan masyarakat telah terjadi Hiperealitas.

‘’Dulu ada pinjol dan judi online, kini ada ruan fantasi baru yang diisi oleh game seperti game online Jagar dengan memburu koin,’’ ujar Septiawan dalam keterangannya, dikutip, (15/01/2024).

Menurutnya fenomena ini adalah bukti bahwa dunia maya sudah dijadikan sebagai dunia realitas oleh sebagian masyarakat. Khususnya kalangan Gen J.

BACA JUGA: Banyak Guru Honorer yang Tidak Lolos Seleksi CPNS dan PPPK, Begini Kata Disdik Jabar!

Namun, mereka ini dalam memainkan game tersebut sebetulnya tidak dilatarbelakangi untu mencari uang. Tapi lebih kepada melakukan aktivitas yang dianggap menyenangkan.

Kalangan Gen J atau masyarakat umun larut dalam permainan game online itu. Namun jika ditinjau dari perspektif komunikasi kelompok ini tengah mengalami kejenuhan dalam hidupnya.

Mereka ini banyak terpengaruh oleh dunia maya, sehingga ketika aktifitas dilakukan di dunia nyata mereka tidak berpikir realistis dan cenderung berbuat kerusakan fasilitas umum diperkotaan.

BACA JUGA: Cara Monetisasi Facebook Lewat FB Pro Agar Hasilkan Cuan Dollar

Septiawan mengaku sangat prihatin dengan kondisi ini. Kalangan Gen J banyak yang terpengaruh oleh perintah yang ada dipermainan aplikasi Jagat. Tapi malah merusak tatanan kota.

Teknologi komunikasi yang ada di aplikasi, sehurusnya bisa memberikan perintah atau tugas yang memiliki manfaat dan ini bisa menjadi alat bantu. Tapi bukan menjadi bagian kehidupan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan