JABREKSPRES – SOS Children’s Villages Indonesia mengadakan penelitian untuk mengetahui penyebab utama anak dipisahkan dari keluarga.
Latar belakang penelitian dilakukan karena berpisahnya anak dari orang tua sudah menjadi ancaman serius bagi masa depan anak-anak di Indonesia.
Dalam penelitian ini, SOS Children’s Villages Indonesia melibatkan para pakar dengan memberikan gambaran mengenai faktor-faktor penyebab anak-anak terpisah dari keluarga.
BACA JUGA: Bangun Karakter Anak Sejak Dini, Guru Berikan Edukasi Antikorupsi di Sekolah
Dalam penelitian tersebut, Dr. Chrissie Gale yang merupakan peneliti independen Internasional dan Andhita Nurul Khasanah S.Psi., M.Psi melakukan observasi langsung ke lapangan untuk pengumpulan data.
Dalam hasi penelitian disampaikan, terpisahnya anak dari keluarga dikarenakan dua faktor yaitu, kondisi lingkungan keluarga dan efektivitas sistem perlindungan.
Sebagai pendekatan dalam perlindungan anak, pendekatan holistik berkelanjutan harus dilakukan. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi kekerasan dalam keluarga.
BACA JUGA: Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di KBB Meningkat Signifikan, Didominasi KDRT
Selain itu pelu adanya peningkatan kesejahteraan anak, dan dukungan bagi pengasuhan yang berkualitas.
Selain itu, hak Inklusi anak-anak dengan disabilitas dalam semua aspek kehidupan, serta akses pendidikan yang adil dan merata, juga menjadi hal krusial.
Faktor lainnya adalah penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung dengan cara mengubah norma sosial yang merugikan anak.
Memperkuat sistem perlindungan anak dengan dukungan kapasitas tenaga profesional dan pengembangan sistem manajemen data yang baik juga menjadi kunci dalam upaya melindungi anak.
BACA JUGA: Tips Penting Agar Anak Sehat di Musim Hujan
Terakhir, partisipasi aktif anak dalam pengambilan keputusan harus menjadi prioritas utama untuk diberikan sempatan, sebab anak-anak memiliki hak untuk ikut serta dalam menentukan masa depan mereka.
Menanggapi hal ini Director SOS Children’s Villages Indonesia Gregor Hadi Nitihardjo mengatakan, SOS Children’s Villages, merupakan tempat paling tepat untuk anak aga selalu bersama keluarga.
Melalui penelitian ini, pihaknya ingin memberikan rekomendasi efektif dalam mencegah dan mengurangi dampak negatif dari keterpisahan anak terhadap orang tua.
