JABAR EKSPRES – Menjelang BWF World Tour Finals 2024, pebulutangkis Ganda Campuran Para-Bulu Tangkis Indonesia Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila, kembali meraih pengahrgaan BWF Pasangan Para-Bulu Tangkis Terbaik 2024. Ini kedua kalinya mereka meraih penghargaan tersebut, setelah tahun lalu.
Pasangan peraih medali emas Paralimpiade Paris 2024 itu mendedikasikan penghargaan tersebut untuk NPC Indonesia. “Selain untuk keluarga, pastinya penghargaan ini untuk NPC Indonesia. Membanggakan NPC Indonesia. Semoga atlet disabiltas bisa terus berprestasi,” ujar Ratri dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (10/12).
Penghargaan pasangan terbaik tersebut diberikan saat Gala Dinner BWF World Tour Finals 2024 di Hotel Intercontinental, Hangzhou, China, Senin (9/12). Mereka mengaku senang dan bersyukur atas penghargaan yang diraihnya, menjelang BWF World Tour Finals 2024.
BACA JUGA:Buruan Cek Penerima Bansos KLJ Tahap 4 yang Akan Cair Desember 2024, Akses Linknya di Sini!
“Semoga bisa dapat lagi di tahun-tahun berikutnya. Bagi saya sebagai individu ini mungkin menjadi penghargaan keenam. Di tahun ini kami berjuang dari nol dan penuh perjuangan,” kata Ratri.
“Alhamdulillah Puji Syukur bisa kembali mendapatkan penghargaan ini,” sambung Hikmat.
Adapun BWF World Tour Finals 2024 itu bergulir pada 11-15 Desember di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Hangzhou, China. Turnamen penutup tahun itu berhadiah total 2,5 juta dollar AS (Rp39,69 miliar).
Di sisi lain, salah satu momen yang paling ditunggu dari Gala Dinner BWF World Tour Finals 2024 adalah penampilan busana oleh atlet dan pelatih. Termasuk penampilan tim Indonesia, Sabar Karyaman Gutama dan Amalia Cahaya Pratiwi, yang berhasil mencuri perhatian.
BACA JUGA:Terima Saldo DANA Rp200.000 Gratis 1 Kali/Hari, Ini Aplikasinya!
Mengenakan beskap berwarna hitam yang dipadukan dengan kain batik sebagai bawahan, Sabar menyebut tema busananya adalah berkain.
“Hari ini saya temanya berkain. Atasannya menggunakan beskap dipadukan dengan kain batik Lasem untuk bawahan. Saya senang bisa membawa budaya Indonesia ke World Tour Finals ini, semoga tahun depan bisa hadir dan hadir lagi,” ucap Sabar.
Sabar mengaku, tema busananya terinspirasi dari Remaja Nusantara di media sosial Instragram. Yang kebetulan pegiatnya merupakan temannya sendiri.
