JABAR EKSPRES – Kamu tau ga kalo harga jam tangan Paus Fransiskus hanya Rp175.000? ini lah kesederhanaan tampilan pemimpin gereja sedunia.
Kedatangan Paus Fransiskus di Indonesia baru-baru ini telah menjadi sorotan publik, terutama terkait dengan kesederhanaannya yang mencolok. Pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia ini menunjukkan bahwa meskipun ia memegang posisi yang sangat dihormati, ia tetap menjalani kehidupan yang sangat sederhana.
Paus Fransiskus tiba di Bandara Soekarno-Hatta dengan menggunakan pesawat komersial, sebuah pilihan yang tidak biasa untuk seorang pemimpin gereja sekelasnya. Berbeda dengan kebanyakan pejabat tinggi yang lebih memilih pesawat jet pribadi untuk kenyamanan, Paus Fransiskus justru memilih cara yang lebih merakyat.
Selama berada di Tanah Air, Paus juga memilih untuk menghindari kemewahan. Alih-alih naik mobil mewah, ia menggunakan mobil Toyota Innova, sebuah kendaraan yang dikenal luas dan tidak menunjukkan kesan berlebihan. Bahkan, untuk tempat istirahatnya, Paus Fransiskus memilih untuk tinggal di Kedutaan Besar Vatikan daripada hotel bintang lima yang biasa disediakan untuk tamu-tamu penting.
Baca Juga: Cara Simple Cek Akreditasi Kampus Biar Lolos CPNS 2024 dan Dapat Beasiswa
Tidak hanya itu, perhatian publik juga tertuju pada jam tangan yang dikenakan Paus Fransiskus. Jam tangan berwarna hitam yang dikenakannya adalah tipe Casio MQ24-7B2, yang dikenal dengan desainnya yang sederhana dan harga yang sangat terjangkau. Berdasarkan informasi dari akun X @JhonSitorus_18, harga jam tangan ini hanya sekitar 8 USD atau Rp124 ribu. Informasi tersebut dikonfirmasi oleh Casio pada tahun 2020, dan meskipun banyak yang terkesima, jam tangan ini memang dikenal dengan kualitas yang cukup baik namun tetap dalam kisaran harga yang rendah.
Jam Casio MQ24-7B2 yang dipilih Paus Fransiskus memang sangat sederhana dan fungsional, cocok untuk penggunaan sehari-hari dengan material yang ringan namun kuat. Meskipun harga jam ini bervariasi antara Rp175 ribu hingga Rp250 ribu di pasaran, harga tersebut tetap dianggap sangat wajar untuk seorang pemimpin dunia seperti Paus.
Sederhana dalam segala hal yang dilakukannya, Paus Fransiskus menunjukkan kepada dunia bahwa kebesaran seseorang tidak diukur dari barang-barang mewah yang dimilikinya, melainkan dari cara ia menjalani hidupnya. Kesederhanaan Paus Fransiskus selama kunjungannya ke Indonesia bukan hanya mencuri perhatian tetapi juga menginspirasi banyak orang untuk lebih menghargai hal-hal kecil dalam hidup.