JABAR EKSPRES – Angkasa Pura II (Persero) selaku pengelola utama Bandara internasional Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang, Banten memberikan persyaratan bagi penumpang dari luar negeri untuk mengisi dan memiliki aplikasi ‘SatuSehat’ sebagai upaya dalam mendeteksi virus MonkeyPox (MPox).
‘’Dalam upaya memperkuat pengawasan kesehatan, semua penumpang internasional yang memasuki Indonesia diwajibkan untuk mengisi form swadeklarasi eletronik SatuSehat health pass sebelum mereka tiba di Tanah Air,’’ kata Senior Manager of Branch Communication dan Legal Bandara Soekarno-Hatta, M. Holik Muardi di kutip dari ANTARA, Senin (2/9/2024).
Holik mengatakan bahwa pemberlakuan pengisian formular kesehatan tersebut telah diberlakukan sejak 29 Agustus 2024 dan berlaku untuk seluruh negara tanpa kecuali.
BACA JUGA: Alfamart Ajak Anak-anak Berkreasi Lewat Lomba Mewarnai dan Menggambar di 10 Kota
Menurut Holik, formulir tersebut harus diisi sejak di bandara keberangkatan dan diverifikasi oleh petugas kesehatan di bandara kedatangan melalui laman resmi yaitu sshp.kemkes.go.id.
‘’Semua penumpang diwajibkan untuk melakukan proses ini melalui barcode yang sudah tersedia, sebagai bagian dari protokol pencegahan yang ketat,’’ ujar Holik.
Holik juga menuturkan untuk memperlancar implementasi pengisian aplikasi SatuSehat untuk penumpang internasional ini, ia bekerja sma dengan Balai Besar Karantina Kesehatan (BBKK) setempat.
BACA JUGA: Kode Redeem FC Mobile Terbaru Senin 2 September 2024, Klaim Sekarang!
Tidak hanya itu, upaya sosialisasi juga telah dilakukan oleh masing-masing maskapai kepada calon penumpang agar pengisian formulir keterangan sehat tersebut dilaksanakan di bandara asal atau sebelum keberangkatan menuju Indonesia.
‘’Kesehatan dan keselamatan para pengguna jasa adalah prioritas utama kami. Oleh karena itu, kami telah mengimplementasikan berbagai langkah proaktif untuk mencegah penyebaran virus monkeypox di Bandara Soekarno-Hatta,’’ ungkap Holik.
Holik juga menambahkan bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan BBKK dan berbagai pihak terkait untuk memastikan setiap penumpang yang memasuki Indonesia telah melalui proses screening yang komprehensif dan sesuai dengan protokol kesehatan yang ditetapkan.
BACA JUGA: Marc Marquez Kembali Raih Podium Pertama di GP Aragon, Usai Puasa 1043 Hari!
‘’Kami mengajak seluruh pengguna bandara untuk menerapkan pola hidup sehat selama berada di area publik. Kedisiplinan dan kepedulian terhadap kesehatan diri sendiri sangat penting dalam upaya kolektif untuk mencegah penyebaran penyakit,’’ lanjut Holik.