Dodi secara tegas mengatakan pejabat yang berkomitmen memegang asas netralitas adalah ASN yang menonjolkan sifat kesatria. Namun pada akhirnya banyak yang mengindahkan sisi etik, karena tetap melakukan sosialisasi Balon Kepala Daerah tapi tidak bersedia untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai ASN.
“Akhirnya kita hanya bisa menilai dari sisi etik, bukan sebatas semata politik elektoral yang banal. Etiknya mereka tahu diri, dengan mengundurkan diri jauh-jauh hari dari proses politik yang akan ditempuh, itulah bentuk kesatria dan saya kira masyarakatnya akan menghargai,” tutupnya. (Wit)
