JABAR EKSPRES – Ramai diperbincangkan roti OKKO dan AOKA di media sosial. Diketahui, roti OKKO mengandung natrium dehidroasetat dan resmi ditarik dari peredaran oleh BPOM.
PT Abadi Rasa Food selaku produsen roti Okko dilaporkan oleh BPOM bahwa roti Okko mengandung natrium dehidroasetat yang tidak sesuai dengan komposisi pada saat pendaftaran produk dan tidak termasuk bahan tambahan pangan (BTP) yang diizinkan berdasarkan Peraturan BPOM Nomor 11 Tahun 2019.
Sementara itu, roti AOKA yang diproduksi oleh PT Indonesia Bakery Family disampaikan oleh BPOM, tidak mengandung natrium dehidroasetat.
“Pada 28 Juni 2024, BPOM telah mengambil sampel produk roti Aoka dari peredaran dan melakukan pengujian. Hasil pengujian menunjukkan produk tidak mengandung natrium dehidroasetat. Hal ini sejalan dengan hasil inspeksi ke sarana produksi roti Aoka pada 1 Juli 2024 yang menunjukkan tidak ditemukannya natrium dehidroasetat di sarana produksi,” demikian pengumuman BPOM dikutip dari laman resminya, Rabu (24/7/2024).
BACA JUGA: Roti OKKO Diproduksi PT Apa? Resmi Ditarik BPOM karena Mengandung Natrium Dehidroasetat
Sebagaimana tercantum dalam Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 17 Tahun 2022, bahwa natrium dehidroasetat adalaj unsur kimia yang ditambahkan dalam produk kosmetik, dengan batasan takaran maksimum 0,6 persen sebagai asam.
Di samping viralnya roti tersebut, mari kita simak tanda roti masih bagus dan layak dikonsumsi berikut ini.
4 Tanda Roti Segar dan Bisa Dikonsumsi
Dikutip dari laman Healthline, untuk mengetahui apakah roti masih segar atau sudah tidak layak dikonsumsi, Anda dapat memeriksanya sendiri.
Ada beberapa tanda bahwa roti tidak lagi segar meliputi:
1. Keberadaan jamur
Jamur adalah fungi yang menyerap nutrisi dalam roti dan tumbuh spora, menghasilkan bercak berbulu yang bisa berwarna hijau, hitam, putih, atau bahkan merah muda.
Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) merekomendasikan untuk membuang seluruh roti jika Anda melihat adanya jamur.
2. Bau yang tidak sedap
Jika roti terlihat memiliki jamur, sebaiknya hindari menciumnya karena spora dapat berbahaya jika terhirup. Jika Anda tidak melihat jamur tetapi mencium aroma yang aneh, lebih baik membuang roti tersebut.
