JABAR EKSPRES – Radang amandel atau tonsilitis adalah kondisi medis yang sering dialami oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.
Penyakit ini dapat menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan saat menelan, serta sejumlah gejala lainnya yang mempengaruhi kualitas hidup penderitanya.
Baca juga : Awas Ternyata Anak Muda Juga Rentan Kena Osteoarthritis, Mager Jadi Salah Satu Penyebab
Artikel ini akan mengulas secara mendalam mengenai penyebab, gejala, jenis, serta cara mengobati dan mencegah radang amandel.
Apa Itu Radang Amandel?
Radang amandel atau tonsilitis merupakan peradangan yang terjadi pada amandel (tonsil), yaitu dua bantalan jaringan berbentuk oval yang berada di bagian belakang tenggorokan.
Kondisi ini umumnya disebabkan oleh infeksi virus, tetapi infeksi bakteri juga bisa menjadi penyebabnya.
Memahami penyebab radang amandel sangat penting untuk menentukan pengobatan yang tepat.
Penyebab Radang Amandel
Menurut WebMD, radang amandel terutama disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri, termasuk bakteri Streptococcus (strep).
Berikut beberapa virus yang juga dapat menyebabkan radang amandel:
- Virus influenza
- Adenovirus
- Virus Epstein-Barr
- Virus parainfluenza
- Enterovirus
- Virus herpes simpleks
Virus dan bakteri ini dapat menyebar dan menular ke orang lain melalui berbagai cara, seperti berciuman, berbagi alat makan atau minum, menyentuh permukaan yang terkontaminasi, atau menghirup partikel kecil dari orang yang bersin atau batuk.
Gejala Radang Amandel
Gejala radang amandel dapat bervariasi, tetapi beberapa yang umum dialami meliputi:
- Sakit saat menelan
- Sakit tenggorokan
- Demam dengan suhu 38 derajat Celcius atau lebih
- Batuk
- Sakit kepala
- Sakit telinga
- Merasa lelah
Pada kasus yang lebih parah, gejala dapat meliputi:
- Bengkak pada kelenjar getah bening di leher bawah telinga
- Bintik-bintik berisi nanah pada amandel
- Bau mulut
Anak-anak juga dapat menunjukkan gejala tambahan seperti:
- Sakit perut
- Mengiler karena sulit menelan
- Tidak mau makan
- Rewel yang tidak wajar
- Muntah
Jika gejala semakin parah, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Jenis-jenis Radang Amandel
Radang amandel terbagi menjadi tiga jenis utama, yaitu:
- Tonsilitis Akut: Gejalanya berlangsung selama 3 hingga 4 hari, tetapi dapat bertahan hingga 2 minggu.
- Tonsilitis Berulang: Terjadi berulang kali dalam waktu yang berdekatan, dengan frekuensi beberapa kali dalam setahun.
- Tonsilitis Kronis: Radang amandel yang terjadi dalam jangka panjang dan memerlukan penanganan khusus.