JABAR EKSPRES – 8 tahun dicari Pegi Alias Perong DPO kasus pembunuhan Vina Cirebon berhasil ditangkap oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Diskrimun) Polda Jawa Barat pada Selasa (21/5) di Bandung.
Pegi alias Perong merupakan salah satu dari tiga Daftar Pencarian Orang (DPO) dalam kasus pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky atau Eky.
‘’Sudah diamankan Pegi alias Perong,’’ kata Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Barat Kombes Pol Surawan di Bandung, Rabu.
BACA JUGA: Ditangkap di Bandung, Begini Tampang Pegi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
Surawan mengatakan pelaku yang sudah menjadi DPO selama delapan tahun ini berhasil ditangkap di Kota bandung pada Selasa (21/5).
Surawan kembali menjelaskan bahwa saat ini pelaku sudah diamankan dan tengah menjalani pemeriksaan oleh penyidik.
‘’Tadi malam ditangkap di Bandung,’’ lanjut Surawan.
BACA JUGA: Benjamin Netanyahu: Perintah Penangkapannya oleh ICC Tak Menghalangi Perang di Gaza
Sudah 8 tahun dicari ternyata Pegi Setiawan alias Perong (30) selama ini bekerja jadi buruh bangunan di Bandung, keterangan ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Jules Abraham Abast di Bandung.
Sementara itu, Jules juga mengatakan penyidik juga akan mendalami terkait kemana saja Pegi alias Perong selama delapan tahun menjadi buronan polisi.
Jules juga mengungkapkan saat ini pihaknya masih memburu pelaku lainnya dalam kasus pembunuhan Vina dan Rizky atau Eky di Cirebon.
BACA JUGA: 3 Toko Kelontong Terjaring Razia, Ratusan Miras dan Obat Ilegal Disita
‘’Iya (betul) masih dicari (pelaku),’’ kata Jules.
Dalam kasus ini, polda Jawa Barat bersama Bareskim Polri masih memburu dua buronan lainnya yaitu Andi dan Dani.
Polda Jabar mengatakan bahwa tersangka yang masih buron masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) untuk segera menyerahkan diri serta memberikan peringatan juga kepada siapa saja yang berusaha menyembunyikan tersangka juga dapat diproses hukum.
BACA JUGA: Cek Bank BSI, BCA dan BTN Buka atau Libur 23-24 Mei Hari Waisak 2024
Sebagaimana diketahui bahwa peristiwa pembunuhan Vina dan Muhammad Rizky atau Eky terjadi pada Agustus 2016 silam.