JABAR EKSPRES – Warga masyarakat Kecamatan Rancah dihebohkan dugaan pembunuhan ibu rumah tangga oleh suami sendiri dengan cara dimutilasi. Peristiwa itu terjadi di wilayah Blok Cimeong, Desa Cisontrol, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis.
Diketahui, pelaku merupakan suami korban itu berinsial Tar (51) dan korban berinisial Y (41). Diduga, pelaku melancarkan aksinya lantaran depresi usahanya bangkrut. Tar sebelumnya merupakan seorang bandar sapi dan kambing.
Perangkat Desa Cisontrol, Komar mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Jumat, 3 Mei 2024 sekitar pukul 07.30 WIB. Kejadian tersebut menghebohkan warga Cisontrol, lantaran pelaku memikul potongan organ tubuh korban keluar rumah dan melemparkan ke jalan sambil memegang golok.
BACA JUGA: 47 Reka Adegan Dibalik Tewasnya Bocil 6 Tahun di Sukabumi: Dicekik, Disod*mi, hingga Dibuang
“Warga juga terkejut, awalnya ada yang mendengar teriakan istrinya. Tapi, warga gak ada yang berani mendekat karena saat itu pelaku membawa golok,” ujar Komar, Jumat siang ini.
Komar mengatakan, baik pelaku maupun korban merupakan warga pendatang dari Kecamatan Rajadesa.
“Warga pindahan dari Rajadesa, baru dua tahun di Cisontrol. Kemungkinan karena usahanya bangkrut, jadi diduga depresi,” katanya.
Saat hendak diamankan, kata Komar, pelaku sempat mengamuk dan berontak tak mau diamankan. Bahkan, cukup membuat aparat keamanan dan warga kesulitan menggiring pelaku untuk diamankan.
BACA JUGA: Remaja di Sukabumi Lecehkan Bocil 6 Tahun dan Jatuhkan Korban ke Jurang
“Tadi memberontak ketika mau diamankan, warga saja sampai kewalahan,” beber Komar.
Pelaku berinisial Tar saat ini sudah ditangkap dan diamankan polisi.
“Sekarang sudah di kantor polisi,” tegas dia.
Kapolres Ciamis, AKBP Akmal membenarkan, ada dugaan pembunuhan yang terjadi sekitar pukul 07.30 WIB.
“Mendapat laporan peristiwa tersebut, petugas kami dari Polsek Rancah dan Sat Reskrim Polres Ciamis langsung meluncur ke TKP. Barusan selesai melaksanakan olah TKP,” terang Kapolres Ciamis itu.
BACA JUGA: Bule yang Regang Nyawa Mertua di Kota Banjar Dituntut 18 Tahun Bui
Saat di TKP, kondisi korban meninggal dunia, termutilasi beberapa bagian. Pelakunya diduga suami korban sendiri.
“Untuk motif tentunya kita harus melakukan pendalaman terlebih dahulu dan proses penyidikan akan dilakukan lebih cepat,” tuturnya.