JABAR EKSPRES – Arus balik bagi para pemudik yang menggunakan transportasi umum, kian landai. Hal ini tampak dari jumlah penumpang bus di Terminal Leuwipanjang, Jalan Soekarno Hatta, pada Senin (15/4) siang.
Kepala Terminal Leuwipanjang, Asep Hidayat menuturkan, lonjakan arus balik lebaran yang terjadi mulai pada hari Sabtu (13/4). Adapun puncaknya terjadi pada satu hari setelahnya, Minggu, 14 April 2024.
Sementara untuk H+5 momen Lebaran 2024 ini, kata Asep, lonjakan penumpang tidak terlalu tinggi. Kendati agak sedikit mengalami kenaikan, tetapi angkanya tidak signifikan apabila dibanding pada hari kemarin.
“Puncaknya hari (Minggu) kemarin, kami memberangkatkan sembilan ribu penumpang,” ucap Asep kepada wartawan di Terminal Leuwipanjang, Senin (15/4).
Dia menuturkan, adapun dari sebanyak total 9 ribu penumpang, pihaknya berhasil memberangkatkan 500 bus untuk arus balik lebaran 2024. Dirinya memastikan seluruh trayek terisi penuh.
Selain itu, Asep juga mengaku sempat terjadi keterlambatan bis. Sebab adanya kemacetan di ruas jalan tol Cikampek. Namun seluruh penumpang arus balik lebaran dapat terlayani, meskipun ada sedikit keterlambatan.
“Memang ada keterlambatan bis, ada kemacetan di tol Cikampek, jadi bis terlambat datang tapi setengah jam sekali bis itu datang dan terlayani semua penumpang,” akunya.
Kendati tidak seramai Minggu, 14 April 2024, kemarin, saat ini kondisi trayek bus antar wilayah masih terisi penuh. Terutama ketersediaan trayek bus menuju Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) dan sekitarnya, pada Senin (15/4) sudah terisi semua.
“Rata-rata ke Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, Merak, dan Sukabumi. Semua trayek itu terisi penuh. Jadi (memang) ada lonjakan semua trayek,” ungkap Asep.
“Untuk hari ini H+5 tetap ada lonjakan. Tetapi tidak seperti hari kemarin H+4. Kalau arus balik (hari) ini rata-rata 6 ribu. Kemarin puncaknya sampai 9 ribu,” pungkasnya.