JABAR EKSPRES – Bupati Bandung, Dadang Supriatna hari ini, Senin (12/02/2024) meresmikan enam fasilitas umum sekaligus. Peresmian fasilitas tersebut dilakukan untuk meningkatkan pelayanan di masyarakat terutama pada akses jalan, kesehatan, dan pendidikan.
Pada aspek akses jalan, Bupati Dadang secara langsung meresmikan Jembatan Cidurian, Bojongsoang dan Jembatan Roda Dua, Rancamanyar yang proses pembangunannya sudah dimulai sejak akhir tahun 2023.
Kedua jembatan yang menelan biaya hingga Rp9 miliar tersebut diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat untuk meningkatkan aksesibilitas yang pada akhirnya berdampak signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat di berbagai sektor.
“Saya juga mengapresiasi pembangunan konstruksi jembatan ini yang tentunya memiliki nilai strategis bagi warga setempat. Jembatan ini pun, tidak semata-mata untuk menghubungkan dua wilayah, tetapi saya mengharapkan selain berdampak pada sektor perekonomian, ketenagakerjaan, dan pendidikan juga berdampak signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat di berbagai sektor,” ujar Bupati Dadang dalam sambutannya.
BACA JUGA : Kepala BP2MI Ungkap Penanganan Kasus Myanmar dan Upaya Pemulangan Wildan
Tak lupa, ia pun menyampaikan terima kasih kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Provinsi dan Kabupaten Bandung, serta seluruh komunitas masyarakat lainnya yang terlibat dalam pembangunan jembatan tersebut.
Selain itu, Bupati Dadang juga meresmikan RSUD Bedas Tegalluar, RSUD Bedas Arjasari, SMP 4 Baleendah, dan Puskesmas Ranca Malaka Endah. Dengan diresmikannya fasilitas kesehatan tersebut, kini Kabupaten Bandung telah memiliki 4 RSUD baru dalam kurun waktu 2,9 tahun kepemimpinan Bupati Bedas tersebut.
Terkait peresmian tersebut, Bupati Dadang menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya bagi seluruh pihak yang terlibat atas pembangunan di Kabupaten Bandung.
“Alhamdulillah, RSUD Bedas Tegalluar hari ini diresmikan,” kata Dadang Supriatna.
Sebelumnya, Bupati Dadang menjanjikan untuk membangun 5 RSUD baru di Kabupaten Bandung. Satu RSUD yang terletak di daerah Pacira baru akan memulai proses pembangunan pada tahun ini.
“Saya minta RSUD Bedas Pacira paling lambat bulan Maret 2024 sudah bisa dilaksanakan proses pembangunannya,” harapnya.
Idealnya, kebutuhan rawat inap dengan penduduk Kabupaten Bandung sebanyak 3,7 jiwa yang disiapkan pemerintah daerah Kabupaten Bandung, Provinsi Jabar maupun pusat harus tersedia sebanyak 3.700 tempat rawat inap.