Stasiun Tegalluar Berdiri Megah dan Nyaman, Namun Akses Jalan Menuju Kereta Cepat Whoosh Memprihatinkan

JABAR EKSPRES, KAB BANDUNG – Setelah pembangunan Stasiun Halim-Tegalluar beres, operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) Whoosh, menjadi daya tarik masyarakat baik dalam penggunaan transportasi, maupun sekadar mencoba perjalanan antar daerah dengan waktu yang singkat.

Stasiun Tegalluar yang berdiri di wilayah Desa Cibiru Hilir, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung tergolong keren. Selain megahnya bangunan, keberadaan fasilitas kereta cepat membuat warga terbantukan.

Kendati demikian, sayangnya akses menuju Stasiun Tegalluar masih membutuhkan perhatian, sebab jalannya tergolong jelek dan banyak berlubang.

“Jujur, saya miris dan sangat prihatin,” kata salah seorang pengguna jalan, Junjunan Maulana Yusuf (50) pada Selasa (6/2).

BACA JUGA : Bikin Terobosan, Bupati Bandung Ungkap Terhambatnya Penyerahan PSU Perumahan

Menurutnya, keberadaan Stasiun Tegalluar sejak awal diresmikan sudah menjadi perhatian masyarakat, bahkan dinilai sorotan pun akan muncul dari wisatawan luar, yang hendak mengunjungi Kabupaten Bandung.

“Bayangkan dari Stasiun Halim ke Stasiun Teggalluar yang ditempuh hanya 40 menit dengan stasiun mewah, eh begitu keluar Stasiun Teggalluar mendapati jalan amburadul,” ujar Yusuf.

Pria yang berprofesi sebagai dosen itu menerangkan, dirinya merasa kurang nyaman melakukan perjalanan, bukan karena fasilitas Stasiun Tegalluar ataupun Kereta Cepat Whoosh.

Akan tetapi, diakui Yusuf, perjalanannya kurang nyaman karena akses jalan menuju Stasiun Tegalluar yang rusak dan banyak berlubang.

“Waktu mau ke rumah orangtua saya di Cinunuk, kaget begitu keluar Stasiun Teggalluar lihat jalan benar-benar amburadul,” terangnya.

Yusuf mengungkapkan, perjalanannya menggunakan Kereta Cepat Whoosh, merupakan yang pertama kali sejak diresmikan operasionalnya KCJB, yakni pada awal Februari 2024.

“Baru kali ini naik Kereta Cepat Whoosh sambil ketemu orangtua sekaligus mencoba (pakai transportasi KCJB),” ungkapnya.

Yusuf memaparkan, perjalanannya menggunakan Kereta Cepat Whoosh terbilang memuaskan, termasuk fasilitas Stasiun Halim serta Tegalluar dinilai tak mengecewakan.

“Memang cepat, dari Halim-Teggaluar hanya 40 menit, nyaman dan stasiunnya pikabetaheun (bikin betah),” paparnya.

Dijelaskan Yusuf, apabila menilai dari perjalanannya dari Stasiun Halim ke Stasiun Teggalluar hanya 40 menit, tapi yang jadi ironisnya dari lokasi Stasiun Teggalluar menuju Cinunuk, memakan waktu 40 hingga 50 menit.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan