JABAR EKSPRES – Sengketa antara peserta pemilu muncul ketika spanduk caleg Hanura tertimpa oleh spanduk caleg Golkar. Berkat mediasi yang dilakukan oleh Panwascam Cimahi Tengah, permasalahan tersebut berhasil diselesaikan antara pukul 16.50 hingga 17.30, pada Kamis 1 Februari 2024.
Sengketa dua partai terjadi di jalan Lurah Kelurahan Karangmekar, namun tim sukses keduanya bersikap kooperatif dan berhasil menyelesaikan konflik tersebut dengan baik.
Saat di konfirmasi oleh Jabar Ekspres pada Ketua Panwascam Cimahi Tengah, Ratih Sulastri mengatakan kurangnya pemahaman aturan oleh pihak yang memasang spanduk tersebut menjadi penyebab utama permasalahan.
“Tim Partai Golkar telah mencapai kesepakatan damai dan mengucapkan permintaan maaf kepada tim dari Partai Hanura,” ucap Ratih melalui seluler, Jumat 2 Februari 2024.
Setelah berada di lokasi, Ratih langsung melakukan mediasi dengan pihak terkait. Partai Golkar juga menyatakan niatnya untuk menurunkan spanduk yang menimpa spanduk caleg dari Hanura.
BACA JUGA: APK di Bunderan Cibiru Dinilai Membahayakan dan Menyampah
Ratih menjelaskan, PSAP (Penyelesaian Sengketa antar Sengketa) kecamatan telah mendapatkan mandat dari Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Cimahi, Jusa Puandi, sebelum dimulainya masa tahapan kampanye.
“Penyelesaian sengketa dapat dicapai melalui proses di tingkat Panwas Kecamatan,” kata Ratih.
Ketidakpahaman aturan oleh pihak yang memasang spanduk dapat menjadi penyebab sengketa. Diperlukan langkah-langkah untuk meningkatkan pemahaman aturan dalam pemasangan spanduk guna mencegah terjadinya konflik.
“Meningkatkan pemahaman terhadap orang yang memasang spanduk karena yang saya dengar juga ada beberapa partai politik memasang spanduknya itu melalui pihak ketiga,” jelas Ratih.
Ratih menyampaikan, untuk meningkatkan pemahaman, penting bagi tim atau LO partainya untuk memahami dengan baik aturan-aturan yang berlaku saat ini.
BACA JUGA: Unik! Cerita Dua Pasangan Kembar Melakukan Resepsi Pernikahan yang Viral di Media Sosial
“Jadi ketika ingin memasangkan spanduk-spanduk caleg dari partai politik sebelumnya yang memasangnya diberi pemahaman terlebih dahulu,” paparnya.
Untuk memperdalam pemahaman, Ratih menambahkan penting untuk memahami dasar pandangan partai dan tim politiknya. Pemahaman yang diberikan oleh penyelenggara perlu diterangkan secara jelas.
