JABAR EKSPRES – PT Kereta Commuter Indonesia atau KAI Commuter bersama CRRC Sifang Co, Ltd menandatangani kontrak kerja sama pengadaan tiga rangkaian kereta rel listrik (KRL) baru di Beijing, China, Rabu (31/1).
“Pengadaan sarana KRL baru ini merupakan pemenuhan atas jumlah sarana KRL sesuai dengan kebutuhan pelayanan pengguna Commuter Line Jabodetabek tahun 2024-2025, yang sudah mencapai hampir 1 juta pengguna per hari,” kata Direktur Utama KAI Commuter Asdo Artrivianto, Rabu (31/1), dikutip dari Antara News.
Asdo menyampaikan, pihaknya membeli tiga rangkaian KRL dengan tipe KCI-SFC120-V. Pengadaan sarana KRL ini juga merupakan bagian dari rangkaian pemenuhan sarana KRL Jabodetabek.
Melansir dari Antara News, pada penandatanganan tersebut, KAI Commuter diwakili Asdo dan disaksikan Wakil Kepala Perwakilan Kedutaan Besar Indonesia untuk China Parulian George Andreas Silalahi dan Sekretaris I Kedubes RI Sari Widita, Direktur Utama PT KAI (Persero) Didiek Hartantyo, sebagai induk usaha KAI Commuter, Kementerian BUMN, dan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
Sebelumnya, pada Juni 2023, dalam rapat koordinasi yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, KAI Commuter telah mengajukan pengadaan sarana KRL .
BACA JUGA: KPU RI Resmi Umumkan 12 Panelis Debat Kelima Pilpres 2024, Ini Daftarnya!
Rapat koordinasi ini dihadiri oleh Kementerian BUMN, Kementerian Perhubungan, Kementerian Perindustrian, BPKP, PT INKA, dan para pemangku kepentingan terkait lainnya.
“Pengadaan impor sarana KRL baru ini juga merupakan proses terakhir dari rangkaian pengadaan sarana KRL oleh KAI Commuter sesuai hasil rapat koordinasi yang dipimpin Menko Marves tersebut,” ujar Asdo.
Dalam pemenuhan KRL tersebut, KAI Commuter juga sudah menandatangani kerja sama pengadaan sarana KRL, di antaranya pengadaan 16 rangkaian sarana KRL baru oleh PT INKA dengan total investasi Rp3,83 triliun.
Berikutnya, pengadaan 19 rangkaian KRL retrofit oleh INKA dengan total investasi Rp2,23 triliun.
Terakhir, pengadaan tiga rangkaian KRL baru impor oleh CRRC Sifang dengan total investasi Rp783 miliar.
BACA JUGA: Gelar Aksi di Depan Kantor Wali Kota, Ribuan Pedagang Pasar Baru Minta Evaluasi Pihak Pengelola