JABAR EKSPRES – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus menggodok penataan Pedagang Kaki Lima (PKL), di Kawasan Monumen Perjuangan (Monju) Kota Bandung
Minggu (14/1), Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna meninjau ruang publik baru tersebut. Dalam kunjungannya, diakui Ema, sudah terdapat perbaikan dari segi penataan parkir dan PKL di kawasan Monju.
“Kami memantau ruang publik di kawasan Monju saat ini sudah mendekati ideal. Sesuai fungsinya untuk berolahraga, bermain, bercengkrama dengan keluarga. Tentu sudah ada perbaikan signifikan dibanding beberapa hari ke belakang,” ujar Ema.
Hal ini selaras dengan peruntukan ruang publik yang dikhususkan bagi kegiatan masyarakat. Namun Ema pun tak menampik, hadirnya Monju diharapkan mampu menaikan perekonomian warga sekitar.
Maka dari itu, dalam penataan PKL yang kini tengah dilakukan. Ema meminta agar terdapat sarana prasarana penunjang yakni pengeras suara di area ruang publik. Hal ini guna menyebar informasi dari kawasan selatan hingga utara Monju.
Agar terintegrasi, nantinya para PKL bakal berpindah mengikuti lokasi parkir yang akan disediakan. Hal ini agar memudahkan para pengunjung dengan imbas terciptanya kondusifitas. Rencananya, sebelah utara Monju bakal dikhususkan bagi penataan PKL.
Selain itu, nantinya bakal terdapat kantong-kantong parkir di area tersebut. Roda dua bakal diarahkan ke Jalan Majapahit, sedangkan roda empat di area Taman Gentong.
“Atas nama Pemkot Bandung dan Pj Wali Kota Bandung, kami sampaikan terima kasih kepada Pemprov Jabar, kepada Pj Gubernur Jabar, yang sudah mengizinkan Jalan Majapahit sebagai tempat parkir roda dua,” ungkapnya.
BACA JUGA: Demam Hingga Diare Intai Warga Braga yang Terdampak Banjir
“Jalan Sentot Alibasa, Jalan Aria Jipang juga kami pastikan sudah bebas hambatan. Tidak ada aktivitas parkir ataupun aktivitas ekonomi yang menimbulkan kemacetan,” tambahnya
Ema menargetkan sejumlah PR penataan PKL kawasan Monju dapat selesai pekan depan. Sehingga harapannya, saat masyarakat kembali bertemu dengan akhir pekan dan hendak menghabiskan waktu di Monumen Perjuangan, kawasan tersebut sudah jauh lebih tertib dari hari ini.