JABAR EKSPRES – Dalam upaya menjamin peningkatan mutu layanan kesehatan bagi peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), BPJS Kesehatan melaksanakan kegiatan Supervisi, Buktikan dan Lihat Langsung (SiBLing) ke Rumah Sakit Umum Kasih Bunda, Kota Cimahi pada Rabu (27/12).
SiBLing sendiri merupakan aktivitas yang dilakukan BPJS Kesehatan untuk memantau langsung pemenuhan kewajiban-kewajiban pelayanan oleh pihak rumah sakit.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Cimahi, Cecep Heri Suhendar mengatakan, pelaksanaan SiBLing untuk mendapatkan umpan balik langsung dari peserta Program JKN selaku pihak yang menerima layanan kesehatan di rumah sakit (RS).
Kemudian, hasil dari SiBLing akan dijadikan sebagai bahan evaluasi bersama dan dalam merumuskan strategi perbaikan peningkatan mutu layanan bersama antara BPJS Kesehatan dan fasilitas kesehatan.
”Jadi SiBLing ini untuk memastikan Peserta JKN mendapatkan pelayanan yang berkualitas. Apalagi hal ini merupakan fokus utama BPJS Kesehatan di Tahun 2023 dalam perbaikan mutu layanan Peserta JKN di Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) dan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP),” terang Cecep.
Terdapat 6 Janji Layanan FKRTL yang menjadi salah satu bentuk Transformasi Mutu Layanan yang dihadirkan Program JKN yaitu menerima NIK/KTP/KIS Digital untuk pendaftaran pelayanan, tidak meminta dokumen fotocopy kepada peserta sebagai sayarat pendaftaran pelayanan.
Kemudian memberikan pelayanan tanpa biaya tambahan di luar ketentuan, tidak melakukan pembatasan hari rawat pasiesn (sesuai indikasi medis), memberikan pelayanan obat yang dibutuhkan dan tidak membebankan peserta untuk mencari obat jika terdapat kekosongan obat serta melayani peserta dengan ramah tanpa diskriminasi.
”Selain daripada janji layanan tersebut, BPJS Kesehatan juga sangat mengharapkan adanya inovasi yang dilahirkan oleh Fasilitas kesehatan dalam upaya untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada peserta sehingga slogan Mudah, Cepat, dan Setara yang selalu disampaikan tidak hanya menjadi angan-angan belaka,” terang Cecep.
BPJS Kesehatan dalam melakukan kegiatan SiBLing akan menggandeng berbagai pihak baik itu manajemen rumah sakit maupun para pemangku kepentingan di daerah.
Hal itu dilakukan agar dapat melihat sendiri bagaimana pelayanan yang didapatkan masyarakat, mulai dari sarana dan prasarana yang tersedia sehingga dapat dicarikan solusi bersama agar pelayanan dapat lebih baik lagi kedepannya. Keseluruhan Fasilitas kesehatan akan secara berkala mendapatkan kunjungan SiBLing.
